Netizen Donasi Buat Korban FPI, Kurang dari 24 Jam Sudah Rp261 Juta!

Pengumpulan donasi dibuka sampai pukul 24.00 WIB

Jakarta, IDN Times - Bentrokan antara kelompok Front Pembela Islam (FPI) dengan polisi di Tol Cikampek Km 50 pada Senin, 7 Desember 2020 membuat enam orang meninggal dunia. Hal itu ternyata tak luput dari perhatian publik, termasuk para pengguna media sosial

Salah satu warganet bernama Irvan Gani, pengguna Twitter yang juga politikus ini tergerak hati mengumpulkan donasi berupa uang dari netizen. Melalui akun Twitter pribadinya, ia menggalang dana netizen sejak Senin sore.

"Donasi dibuka kemarin sore sekitar jam 4 atau enam. Data terakhir jam 12 (dinas yang terkumpul) ada Rp261 juta," jelas Irvan ketika dihubungi IDN Times, Selasa (8/12/2020).

1. Seluruh donasi bakal diserahkan ke keluarga korban

Netizen Donasi Buat Korban FPI, Kurang dari 24 Jam Sudah Rp261 Juta!https://unsplash.com/@unitednations

Irvan mengatakan, pengumpulan donasi masih dibuka hingga malam ini pukul 24.00 WIB. Setelah itu, ia memastikan semua uang yang terkumpul akan diserahkan kepada keluarga korban.

"Semua uangnya saya serahkan kepada keluarga korban. Alamat korban semua di Jakarta," kata dia.

Baca Juga: Viral Rekaman Diduga Suara Laskar Pengawal Rizieq, Begini Kata FPI

2. Irvan Gani sudah beberapa kali menggalang dana masyarakat

Mantan Sekretaris DPD Jakarta Partai Demokrat ini mengatakan, pengumpulan dana yang ia lakukan kali ini bukan yang pertama. Ia sebelumnya juga pernah menggalang dana untuk COVID-19, gempa Ambon, hingga gempa Lebak. Menurutnya, jumlah donasi yang terkumpul kali ini meningkat meski baru dibuka.

"Dengan empati seperti ini, penyelenggara negara akan main-main? Ini kan tanda masyarakat gak puas dengan pelayanan negara pada rakyat, rakyat merasa negara gak hadir untuk mereka," ujarnya.

3. Banyak warganet menuding dan mencibir penggalangan dana Irvan Gani

Walau berniat baik, Irvan mengaku banyak yang mencibir dan menudingn uang donasi yang ia kumpulkan bakal dipakai untuk keperluan pribadi. Namun, ia tak masalah dengan tudingan tersebut.

"Mereka enggak kenal gue. Gue sudah main Twitter sejak 2010," ujarnya.

Baca Juga: Ini Nama 6 Laskar FPI Korban Tewas Saat Bentrokan, Usia 20-30 Tahun

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya