Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Pemprov Jabar

Pangandaran, IDN Times -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, salat subuh berjemaah di masjid menjadi salah satu cara membangkitkan fisik bagi Islam.

Gubernur yang akrab disapa Emil itu pun mengajak masyarakat, termasuk jemaah Masjid Jami Al Barokah di Kabupaten Pangandaran, untuk rutin salat subuh berjemaah.

"Saya pada dasarnya sebagai pemimpin selalu ingin mengajak warganya beribadah, mengajak khususnya para pemuda agar rajin salat subuh berjemaah di masjid terdekat," kata Emil saat melakukan Subuh Keliling (Subling) Berjemaah di Masjid Jami Al Barokah, Jl Pantai Barat Pangandaran No 45, Kab. Pangandaran, Minggu (1/12). 

"Ini (subuh berjemaah) salah satu cara membangkitkan Islam secara fisik selain salat Jumat," tambahnya.

1. Gubernur Emil: Pembangunan di Jabar tidak hanya soal fisik

IDN Times/Pemprov Jabar

Emil menambahkan bahwa pembangunan di Jabar tidak hanya soal fisik, tetapi juga mental, sehingga lahir visi Jabar Juara Lahir Batin salah satunya melalui program unggulan One Pesantren One Product (OPOP).

"Hari ini ada lima pesantren yang pameran, jualan, di Turki. Pesantren ini bagian dari program OPOP. Jadi tidak boleh ada pesantren yang tidak ada usaha ekonominya, termasuk di Pangandaran ini," ucap Emil.

Selain OPOP, terdapat program Kredit Mesra yakni pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan yang bisa didapatkan melalui masjid. "Ada juga program Sadesa (Satu Desa Satu Hafiz), kalau bisa dicatat di Pangandaran (masjid) yang belum punya penghafal Alquran, nanti diberi beasiswa," tutur Emil.

"Saya tidak mau masyarakat hidup hanya mengejar kehidupan dunia. Jabar kudu Islami, tapi modern seperti Singapura, Amerika Serikat, Korea Selatan," imbuh Emil.

"Seimbangkan antara dunia dan akhirat. Kalau kita disiplin, rajin, tahun 2045 (Indonesia) bisa jadi negara adidaya. Syaratnya anak cucu kita produktif dan kompetitif," pesan Emil.

2. Pesan Gubernur Emil agar Jabar dapat membangun Indonesia

Editorial Team

Tonton lebih seru di