Kesan Enggartiasto Lukita Menjabat Menteri Perdagangan: Luar Biasa!

Namun ia tidak mau banyak mengomentari suksesornya nanti

Jakarta, IDN Times - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan dirinya merasa sangat terhormat bisa memimpin Kementerian Perdagangan di bawah arahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

"Ini suatu kepercayaan luar biasa, kehormatan saya bisa menjadi pembantu Bapak Presiden dalam 3 tahun 2 bulan yang tinggal tersisa 6 hari," katanya di acara konferensi pers 11.11 Shopee Big Sale di Jakarta, Senin (14/10).

1. Tidak mau berkomentar tentang pencapaiannya

Kesan Enggartiasto Lukita Menjabat Menteri Perdagangan: Luar Biasa!IDN Times/ Helmi Shemi

Enggar enggan mengomentari apa yang sudah ia lakukan selama menjabat sebagai Menteri Perdagangan. Ia akan menuliskan pencapaiannya pada memori jabatan pada saat serah terima dengan penggantinya. Namun ia mengatakan ada 3 arahan Presiden Jokowi yang dipesan kepadanya.

"Jaga kendalikan harga, stabilitas harga, tekan inflasi. Kedua perbaiki pasar, ketiga jaga neraca perdagangan," ucapnya.

Baca Juga: Ruangan Kerjanya Digeledah KPK, Begini Respons Menteri Perdagangan

2. Enggar kepada suksesornya: Taati apa yang Presiden arahkan

Kesan Enggartiasto Lukita Menjabat Menteri Perdagangan: Luar Biasa!IDN Times/Debbie Sutrisno

Enggar berpesan kepada suksesornya nanti agar menaati arahan Presiden berdasarkan ketentuan undang-undang.

"Laksanakan arahan Presiden. Begitu dilantik pasti akan ada arahan dan perintah Presiden, beliau beri perintah sangat jelas, sederhana kalimatnya, sehingga tidak perlu ada terjemahan ini itu. Sangat jelas guidance seperti saat saya menerima perintahnya," jelasnya.

3. Tidak ada pesan pribadi dari Enggar untuk suksesornya

Kesan Enggartiasto Lukita Menjabat Menteri Perdagangan: Luar Biasa!IDN Times/Helmi Shemi

Politikus Nasdem ini juga enggan mengomentari ataupun memberikan pesan personal kepada suksesornya. "Jangan, dilarang menggurui, masa melalui pers. Serahkan Presiden saja.

Enggar menjabat Menteri Perdagangan sejak 27 Juli 2016. Ia menggantikan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Trikasih Lembong.

Enggar dikenal saat menjadi anggota DPR RI dari Partai Golongan Karya (1997-1999 dan 2004-2009). Namun sejak tahun 2013 Enggartiasto Lukita memutuskan pindah ke Partai Nasdem.

Baca Juga: Jokowi Tak Libatkan KPK Dalam Penyusunan Kabinet Jilid 2, Kenapa?

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya