Siswa Sekolah Rakyat di Sukabumi (IDN Times/Siti Fatimah)
Rama mengaku Ridwan sebelumnya sempat tidak mau sekolah lagi karena sering dirundung. “Dia di-bully terus. Di-bully karena dia tuh belum bisa baca.”
Harapan Rama kini tumbuh kembali. Ia ingin Ridwan sukses, menjadi anak yang pintar dan berguna.
“Aku pengen dia tuh sukses seperti kayak yang lain. Soalnya, walaupun aku gak mampu, mudah-mudahan, walaupun aku bodoh, mudah-mudahan anak aku, biar sukses kayak yang lain. Itu harapan aku,” katanya.
Menutup ceritanya, Rama menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto dan semua pihak yang telah menghadirkan program ini.
“Terima kasih, Pak Presiden. Sudah membantu kami, orang yang benar-benar… Terima kasih banyak. Mudah-mudahan, biar diberi kesehatan terus, panjang umur. Biar dimurahkan rezekinya, banyak. Amin ya Allah, ya Rabbal Alamin.”
Di Sekolah Rakyat, Ridwan bukan hanya kembali duduk di bangku sekolah. Ia juga mendapatkan kembali harga diri, dan ibunya mendapatkan harapan yang sempat hilang. Sebuah bukti bahwa negara bisa hadir menyentuh hidup rakyat kecil lewat kebijakan yang nyata. (WEB)
*Artikel ini merupakan kerja sama IDN Times dengan Tim Komunikasi Prabowo.