Anggota DPRD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Tabrak Lari Anaknya

Pelaku merupakan pengusaha jual beli mobil

Bekasi, IDN Times - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim, meminta Polres Metro Bekasi Kota menindak tegas pelaku yang telah menabrak anaknya. 

Arif mengatakan, keluarga pelaku sudah meminta maaf. Namun, dia tetap ingin pelaku diproses sesuai hukum. 

"Saya sudah ketemu dengan orang tua pelaku, sudah ketemu, beliau menyampaikan minta maaf atas nama orang tua, kita memaafkan lah, tetapi kami berharap proses ini tetap berjalan," kata Arif kepada wartawan, Minggu (27/11/2022). 

Baca Juga: Jadi Korban Tabrak Lari, Anak Anggota DPRD Bekasi juga Trauma Diancam

1. Pelaku sudah diperiksa

Anggota DPRD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Tabrak Lari AnaknyaAnak anggota DPRD Kota Bekasi jadi korban tabrak lari. (Istimewa)

Hingga saat ini, lanjut Arif, dia belum pernah bertemu dengan pelaku yang menabrak anaknya hingga luka-luka. 

"Belum pernah ketemu pelakunya, justru waktu saya datang ke Polres katanya pelaku sudah di BAP (berita acara pemeriksaan), sudah mengakui dengan orang tuanya (perbuatannya)," kata dia. 

Meski sudah diperiksa, Arif bingung kenapa hingga saat ini polisi tidak menahan pelaku. 

"Kenapa yang sudah mengakui tapi masih bebas lalu lalang, itu yang saya kaget," jelasnya. 

2. Proses hukum terus berjalan

Anggota DPRD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Tabrak Lari Anaknyailustrasi borgol (IDN Times/Mardya Shakti)

Dari hasil penelusuran Arif, pelaku merupakan pengusaha di bidang jual beli mobil di wilayah Bekasi. Hingga saat ini, Arif juga belum mencabut laporan atas kecelakaan yang menimpa anaknya. 

"Saya sih berharap hukum tidak tebang pilih, sekalipun dia anak orang kaya atau dia orang kaya, itu harapan saya tersangka segera ditahan," harap Arif. 

3. Jadi korban tabrak lari

Anggota DPRD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Tabrak Lari AnaknyaIlustrasi tabrak lari (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya, anak Arif bernama Noval menjadi korban tabrak lari di kawasan Bundaran Perumahan Harapan Indah, Kota Bekasi, Rabu (9/11/2022) malam. 

Arif bercerita, sebelum ditabrak, anaknya sempat berselisih paham saat berkendara dan terjadi cekcok dengan pengemudi minibus berwarna merah. 

"Pengemudi mobil ini malah buka kaca, marah-marah, 'anak orang miskin lu' dan omongan kasar lainnya," ujar Arif, Kamis (10/11/2022). 

Tidak terima dihina, Noval mencoba mengejarnya untuk menanyakan maksud perkataan orang tersebut. Saat dalam pengejaran, mobil tersebut dengan sengaja menabrak Noval dan kabur meninggalkan lokasi kejadian. 

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya