Berstatus Siaga, Pagi Ini Gunung Soputan Masih Erupsi
ANTARA FOTO/Adwit B Pramono
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Erupsi Gunung Soputan masih berlangsung hingga hari ini, Kamis (4/10). Awan panas dan kepulan asap membumbung tinggi hingga 2.000 meter dari puncak gunung.
"Dari dini hari sampai pagi ini masih terjadi letusan," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Soputan Asep Saifullah seperti dikutip dari kantor berita Antara.
1. Terdapat letusan Strombolian setinggi 100-200 meter
ANTARA FOTO/Adwit B PramonoAsep menjelaskan pada pukul 04.09 Wita terlihat luncuran awan panas ke arah timur laut dari puncak gunung disertai letusan strombolian setinggi 100-200 meter.
Letusan strombolian adalah semburan lava pijar dari magma yang dangkal, umumnya terjadi pada gunungapi aktif di tepi benua atau di tengah benua. Nama Strombolian sendiri diadopsi dari letusan gunung berapi Stromboli di Italia.
"Kepulan asap putih kelabu juga terlihat dari puncak gunung dengan estimasi ketinggian 1.000 sampai 2.000 meter," kata dia.
Baca Juga: Gunung Soputan Meletus, Ini Keterangan Resmi BNPB
2. Gunung Soputan kembali meletus setinggi 1.500 meter
Editor’s picks
Instagram.com/climagtHari ini, pukul 06.36 Wita kembali terjadi letusan dengan kolom abu setinggi 1.500 meter dari puncak Gunung Soputan mengarah ke Minahasa Selatan.
"Kolom abu teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal, dan condong ke barat dan barat laut," ujar Asep.
Selain itu, suara gemuruh dari puncak gunung masih terdengar di pos pemantau yang berjarak sekitar 10 kilometer dari puncak gunung.
3. Warga diimbau menjauhi area puncak Gunung Soputan
BNPBWarga dan pendaki diimbau tidak beraktivitas atau mendekati area dalam radius empat kilometer dari puncak gunung Soputan. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bancana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho sebelumnya menyatakan, Gunung Soputan berada pada status level III atau Siaga.
"Masyarakat di sekitar Gunung Soputan dianjurkan agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut, guna mengantisipasi potensi bahaya gangguan saluran pernapasan jika terjadi hujan abu," ungkap dia.
Sutopo juga mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi ancaman aliran lahar yang dapat terjadi setelah terjadinya erupsi, yaitu material erupsi terbawa oleh air. Erupsi terutama pada sungai-sungai yang berhulu di sekitar lereng Gunung Soputan, di antaranya Sungai Ranowangko, Sungai Lawian, Sungai Popang dan Londola Kelewahu.
Semoga erupsi Gunung Soputan segera mereda ya guys.
Baca Juga: Gunung Soputan Masih Erupsi Hingga Kamis Pagi
Berita Terkini Lainnya
