Kemenhub Pastikan Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Bukan Driver Ojol

Jaket online rentan disalahgunakan

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan memastikan pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan bukan pengemudi ojek online. Dirjen Hubungan Darat Budi Setiyadi, mengatakan bahwa pelaku memang memakai jaket ojek online (ojol).

"Setelah didalami memang pernah kerja jadi driver ojol, tetapi sudah berhenti, mungkin karena kinerja gak bagus atau berhenti atas keinginan sendiri. Sejak 2 tahun lalu sudah tidak menjalani profesi pengemudi ojol," kata Budi di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (14/11).

1. Jaket ojek online rentan disalahgunakan

Kemenhub Pastikan Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Bukan Driver Ojol(IIustrasi) IDN Times/Arief Rahmat

Budi mengatakan, memakai jaket merupakan salah satu kewajiban pengemudi dalam bekerja. Sebab, hal itu bentuk perlindungan dan keselamatan. Namun, jaket tersebut rupa-rupanya disalahgunakan.

"Fungsi jaket juga saat malam hari ada stiker pemantul cahaya (di bagian belakang) yang bisa langsung info ada pengemudi. Kalau dipakai untuk bom, ya kenyataannya jaket itu mudah didapatkan di Pasar Senen," kata Budi.

Baca Juga: Istri Pelaku Bom Medan Rencanakan Aksi Teror di Bali

2. Budi akan membahas regulasi jaket online bersama pihak aplikator

Kemenhub Pastikan Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Bukan Driver OjolIDN Times/Indiana Malia

Berkaca dari kasus bom bunuh diri itu, Kemenhub akan bertemu pihak aplikator ojek online guna membahas regulasi jaket.

"Saya akan usulkan apakah akan dimasukkan dalam regulasi, tergantung pembicaraan saya dengan aplikator ini," katanya.

Budi mengusulkan jaket ojek online tak lagi dijadikan properti pribadi pengemudi, melainkan milik aplikator. Jaket tersebut, kata Budi, bisa dicantumkan identitas pengemudi beserta plat nomor.

"Jadi kalau pengemudi sudah gak jadi mitra, jaket bisa dikembalikan. Kalau rusak, ya kewajiban aplikator ganti yang baru," ungkapnya.

3. Bom bunuh diri mengguncang Mapolrestabes Medan

Kemenhub Pastikan Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Bukan Driver OjolSepeda motor terduga pelaku bom bunuh diri Polrestabes Medan terparkir (Dok.IDN Times/istimewa)

Ledakan bom bunuh diri mengguncang Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11) pagi. Ledakan terdengar pada pukul 08.45 WIB. Terduga pelaku diduga menggunakan jaket ojek online (ojol). 

Akibat tindak terorisme ini sendiri, 4 polisi dan 2 warga sipil terluka, sementara pelaku peledakan meninggal di tempat.

Baca Juga: Cegah Penyalahgunaan Jaket Ojek Online, Kemenhub Tawarkan Regulasi Ini

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya