Jakarta, IDN Times - Dari 57 eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang gagal tes wawasan kebangsaan (TWK), hanya 44 yang bersedia dipinang menjadi ASN Polri. Artinya, ada 13 orang yang memilih tak menjadi ASN Polri.
Ketua IM57+ Institute, Praswad Nugraha, mengatakan keputusan bergabung atau tidaknya eks KPK merupakan keputusan individu.
"Semua eks pegawai KPK yang diberhentikan bersepakat bahwa opsi ASN Polri merupakan salah satu cara berjuang, sehingga apapun pilihan itu lebih kepada pertimbangan personal, bukan karena adanya perbedaan pendapat," kata dia, Selasa (7/12/2021).