Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pernyataan Pers Bersama Presiden Joko Widodo dan PM Singapura, Lee Hsien Loong. (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong bertemu di acara Leaders' Reatreat di Singapura hari ini. Ada sejumlah kesepakatan yang dihasilkan dari pertemuan itu.

Jokowi mengatakan, kesepakatan pertama di bidang politik, hukum dan keamanan.

"Di bidang politik hukum dan keamanan ratifikasi ada tiga yang telah diselesaikan, yaitu persetujuan FIR (Flight Information Region), perjanjian ekstradisi, dan perjanjian kerja sama pertahanan," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (16/3/2023).

1. Investasi di bidang energi baru terbarukan

Pernyataan Pers Bersama Presiden Joko Widodo dan PM Singapura, Lee Hsien Loong. (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Kesepakatan lainnya, yakni di bidang energi baru terbarukan. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyambut baik minat pengusaha Singapura untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Kesepakatan untuk meningkatkan investasi di bidang energi baru terbarukan, antara lain untuk pemenuhan energi kedua negara," kata dia.

Kerja sama lainnya yaitu di bidang digital termasuk investasi dan data center. Kemudian kerja sama pembangunan sumber daya manusia (SDM) di bidang teknologi informasi.

"Saat ini terdapat Apple Academy dan IBM Academy di Batam," ucap dia.

2. Kerja sama di bidang perdagangan

Editorial Team

Tonton lebih seru di