Ini Wajah Baru Kawasan Tanah Abang. Anies: Lebih Bersih, Rapi dan Nyaman

22 Des 2017, 16:30 WIB

IDN Times/Fitang Adhitia

Jakarta, IDN Times - Jumat(22/12) pagi, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan secara langsung meninjau pengaturan sistem baru untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Tanah Abang, Jakarta.

Selama ini, para pedagang berjualan di sisi jalan di sekitar trotoar di kawasan Tanah Abang. Dengan adanya sitem yang baru ini, para pedagang dipindah ke depan Stasiun Tanah Abang dan dibuat tenda untuk mereka mengais rejeki.

"Hari ini, kita mulai mulai penggunaan sitem yang baru di kawasan Tanah Abang. Dengan sistem ini, para pedagang kaki lima sudah memiliki tempat untuk berjualan. Sehingga pejalan kaki bisa menggunakan trotoar sebagaimana mestinya,”jelas Anies saat ditemui awak media di kawasan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Lalu apa yang disiapkan orang nomor satu di Provinsi DKI Jakarta ini untuk para pedagang? Simak liputannya dibawah ini;

1. 400 tenda untuk pkl disediakan gratis

Default Image IDN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan 400 tenda untuk PKL yang ingin berjualan di kawasan sekitar Tanah Abang.

Anies menyebut, tenda-tenda untuk para PKL berjualan tersebut belum sepenuhnya terpasang.

"Memang belum, sebagian belum terpasang. Tapi nanti semuanya 400 akan siap terpasang, kalau sudah terpasang semua, akan sampai ujung jalan,”jelasnya.

2. Lebih nyaman dan aman

Default Image IDN

Bagi warga yang barus saja turun dari Stasiun Tanah Abang saat, kini tidak lagi kesulitan untuk melanjutkan perjalanan dengan moda transportasi lainnya. Mengingat, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan Transjakarta secara gratis di depan Stasiun yang berputar mengitari kawasan Tanah Abang.

"Bagi penumpang kereta api yang turun, mereka langsung dapat akses yang baik. Pengunjung yang datang ke Tanah Abang pun bisa pakai Trans Jakarta dengan nyaman, cepat dan gratis,” ujar Anies.

Selain TransJakarta gratis yang disediakan Pemprov DKI Jakarta juga melakukan penataan Angkutan massal lainnya, seperti ojek online, ojek pangkalan dan angkutan umum.

"Ada pemisahan, baik itu ke TransJakarta maupun ke ojek online atau pangkalan. Untuk ojek baik online dan pangkalan disediakan lahan parkir yg luas,” jelasnya.

3. Akan terus diawasi

Default Image IDN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan petugas untuk berjaga di kawasan PKL yang baru ini. Hal ini terbilang disengaja guna bermunculan PKL lainnya yang berjualan bukan pada tempatnya.

"Tentunya akan ada petugas untuk menjaga ketertiban dan kedisiplinan. Tidak ada lagi aksi ‘kucing-kucingan’,” jelasnya.

Dengan adanya pengaturan PKL ini tentu diharapkan agar kawasan Tanah Abang bisa terus tertata dengan rapi dah tertib dan jauh lebih baik.

"Dengan penataan ini, Insya Allah bisa melihat kawasan Tanah Abang lebih baik, rapi dan kita akan pantau terus sebagai sebuah proses,”jelasnya.