KNPB Bantah Serang Pos Koramil Kisor yang Tewaskan 4 Prajurit TNI

KNPB pastikan atak ada instruksi bunuh prajurit TNI-Polri

Jakarta, IDN Times - Komite Nasional Papua Barat (KNPB) membantah pernyataan Kapolres Sorong Selatan AKBP Choiruddin Wachid, soal keterlibatan KNPB dalam penyerangan Pos Koramil Kisor, Maybrat, Papua Barat, pada Kamis (2/9/2021) yang menewaskan empat prajurit TNI AD.

KNPB mengimbau agar Kapolres Sorong segera mengklarifikasi pernyataan tersebut.

“Pernyataan Kapolres Sorong Selatan menuduh KNPB terlibat dalam penyerangan terhadap empat TNI di Kisor tidak benar,” kata Juru Bicara KNPB Pusat, Ones Suhuniap, lewat keterangan tertulisnya, Selasa (7/9/2021).

Baca Juga: 50 OTK Serang Posramil Kisor Papua Barat, 4 Anggota TNI Tewas

1. KNPB sebut Kapolres Sorong Selatan mencari kambing hitam

KNPB Bantah Serang Pos Koramil Kisor yang Tewaskan 4 Prajurit TNIJenazah 4 anggota TNI yang tewas diserang OTK di Posramil Kisor disemayamkan. (ANTARA FOTO/Olha Mulalinda)

Ones menjelaskan, pernyataan Kapolres Sorong Selatan merupakan salah satu penghinaan dan kriminalisasi kepada KNPB. Padahal, menurutnya, KNPB berjuang secara damai dan bermartabat berdasarkan prinsip dan aturan dalam AD/ART organisasi yang mengedepankan nilai-nilai moralitas, demokrasi, dan hak asisi manusia (HAM).

“Tuduhan terhadap KNPB terlibat dalam aksi penyerangan di Kisor adalah bentuk kriminalisasi dan kambing hitam. Kami minta kepada Kapolres Sorong Selatan mencabut pernyataannya yang menyudutkan KNPB Maybrat yang terlibat dalam insiden itu,” ujar dia.

2. KNPB pastikan tak ada instruksi ke anggota untuk membunuh anggota TNI-Polri

KNPB Bantah Serang Pos Koramil Kisor yang Tewaskan 4 Prajurit TNIJenazah 4 anggota TNI yang tewas diserang OTK di Posramil Kisor disemayamkan. (ANTARA FOTO/Olha Mulalinda)

Ones juga menegaskan, KNPB tidak pernah menginstruksikan anggotanya  membunuh anggota TNI-Polri. Visi dan misi KNPB secara nasional berjuang berasaskan pada nilai-nilai humanisme.

Ia menyebut KNPB berjuang dalam kota secara damai menuntut hak penentuan nasib sendiri, melalui mekanisme demokratis yaitu referendum.

“Perjuangan KNPB tidak dengan kekerasan, dengan menghilangkan nyawa manusia, KNPB mengedepankan nilai-nilai moralitas, etika dan menghargai sesama manusia yang diatur secara universal," ujar Ones.

3. Kapolres Sorong Selatan sebut Pos Koramil Kisor diserang KNPB

KNPB Bantah Serang Pos Koramil Kisor yang Tewaskan 4 Prajurit TNIJenazah 4 anggota TNI yang tewas diserang OTK di Posramil Kisor disemayamkan. (ANTARA FOTO/Olha Mulalinda)

Sebelumnya, Kapolres Sorong Selatan AKBP Choiruddin Wachid mengatakan, salah satu pentolan KNPB, MY (20) mengaku sebagai mata-mata sebelum aksi penyerangan dilakukan.

Awalnya, MY diperintahkan pimpinannya untuk memata-matai di Posramil Kisor. Sebelum melakukan aksi membabibuta, gerilyawan KNPB terlebih dahulu telah membagi empat kelompok.

Kamis (2/9/2021) pukul 03.00 WIT, terdapat 13 orang, termasuk MY langsung melakukan penyerangan pos Koramil Kisor.

Baca Juga: TPNPB-OPM Mengakui Terlibat Penyerangan Pos Koramil Kisor

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya