Ridwan Soplanit Bantah Ikut Nobar CCTV Brigadir J Masih Hidup

Jakarta, IDN Times - Eks Kasat Reskrim Jakarta Selatan AKBP Ridwan Rhekynellson Soplanit mengaku tidak ikut nonton bareng (nobar) rekaman CCTV yang menggambarkan Brigadir J masih hidup, sebelum Ferdy Sambo tiba di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Rekaman berdurasi dua jam itu ditonton oleh Chuck Putranto, Baiquni Wibowo, dan Arif Rahman di rumah Ridwan Soplanit. Ia mengklaim tidak tahu isi rekaman CCTV yang ditonton saat itu.

“Saya tidak menanyakan mereka nonton apa karena memang awal pembicaraan dengan Chuck, kemudian disambung pembicaraan dengan Arsyad, saya gak sempat menanyakan apa yang mereka tonton,” kata Ridwan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (3/11/2022).

Ridwan menjelaskan, Baiquni, Chuck dan Arif datang ke rumahnya setelah melakukan olah TKP pada 13 Juli. Saat itu ketiganya datang dengan maksud meminjam teras rumahnya.

“AKBP Arif menyampaikan ‘Wan, saya pinjam teras sebentar ya’. Kemudian saya bilang ‘iya bang’. Mereka masuk posisi duduk di teras, saya ke garasi sebentar, ada pintu samping, saya masuk ke rumah untuk cas HP. Kemudian menyalakan lampu garasi,” kata Ridwan.

Setelah itu, Ridwan kembali menghampiri ketiganya dan duduk berhadapan dengan Arif Rachman dan Chuck Putranto.

“AKBP Arif sudah duduk posisinya berdekatan dengan Kompol Chuck. AKBP Arif membuka laptop dan sedang melihat ke arah laptop kecil. Kemudian Kompol Baiquni juga duduk di sisi sebelahnya, yang tadinya di ayunan kemudian pindah ke posisi sebelah mereka. Sisi kanan. Kemudian saya duduk berhadapan dengan Arif dan Chuck, dan laptop membelakangi saya,” ujar Ridwan.

Ridwan menegaskan, selama bergabung dengan ketiganya, dia tidak sempat ikut menonton bahkan tidak menannyakan apa yang sedang ditonton Arif dan Chuck.

Karena saat itu, ia diajak bicara oleh Chuck yang menanyakan terkait kediaman Ridwan yang baru ditempatinya pada Agustus 2022.

Setelah itu, Ipda Arsyad pun datang menghampiri Ridwan dan memintanya untuk berbicara empat mata soal kendala pengamanan TKP.

“Ternyata dia mau menyampaikan beberapa hal terkait dengan tim TKP, karena dia saya tunjuk sebagai katim pengamanan TKP, kemudian dia menyampaikan kendalanya apa,” ujar Ridwan.

“Pembicaraan itu selesai, posisi saya berhadapan dengan Arsyad tidak sempat duduk. Kemudian dia meninggalkan teras. Kemudian gak lama Arif berdiri meninggalkan teras diikuti Chuck dan Baiquni,” imbuhnya.

Ridwan mengatakan, peristiwa itu berlangsung hanya sekitar 5 hingga 7 menit.

“Saya tidak menanyakan mereka nonton apa karena memang awal pembicaraan dengan Chuck, kemudian disambung pembicaraan dengan Arsyad, saya gak sempat menanyakan apa yang mereka tonton,” kata Ridwan.

Namun demikian, Ridwan baru mengetahui isi rekaman CCTV itu ketika dirinya ditempatkan di tempat khusus (Patsus) pada 4 Agustus 2022.

“Ya, di situ ada Yosua melintas di taman. Mereka (Chuck dan Arif) menceritakan saat kita bertemu di Propam pas udah Patsus,” pungkas Ridwan.

Baca Juga: Ridwan Soplanit Terguncang Saat TKP Brigadir J Diacak-acak Propam