Satgas Madago Raya Ambil DNA 6 Orang Keluarga Teroris MIT Poso 

Mereka adalah keluarga 3 teroris MIT Poso yang ditembak mati

Jakarta, IDN Times - Satgas Humas Ops Madago Raya masih mengidentifikasi tiga jenazah kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang menjadi korban baku tembak di Pegunungan Batu Tiga, Minggu (11/7/2021) dan Pegunungan Desa Tolai Induk, Sabtu (17/7/2021).

Saat ini, Satgas Madago Raya telah mengambil sampel DNA enam anggota keluarga tiga teroris MIT Poso tersebut.

“Enam orang yang diambil sampel DNA nya adalah keluarga teroris Poso yang berada di Nusa Tenggara Timur (NTT) 1 orang, dari Bima (Nusa Tenggara Barat) 2 orang, Sulawesi Selatan 1 orang, Palu 1 orang dan Poso 1 orang,” kata Kasatgas Humas Madago Raya, Didik Supranoto lewat keterangan tertulisnya, Senin (26/7/2021).

1. DNA keluarga teroris MIT Poso dibawa ke Jakarta

Satgas Madago Raya Ambil DNA 6 Orang Keluarga Teroris MIT Poso Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso didampingi Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Farid Makruf, menunjuk DPO MIT Poso yang tewas di Pegunungan Andole, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pada Senin (1/3/2021). IDN Times/Kristina Natalia

Didik menjelaskan, pengambilan sampel DNA dilakukan tim DVI Polda setempat dibantu Densus 88 Antiteror. Saat ini sampel DNA telah dikirim ke Laboratorium Pusdokkes Mabes Polri di Cipinang Jakarta.

“Dan hasilnya kita tunggu bersama, diharapkan kepada masyarakat atau media untuk tidak berspekulasi terhadap identitas tiga jenazah teroris Poso tersebut, apabila hasilnya sudah diterima oleh Satgas Madago Raya, maka akan segera diumumkan kepada masyarakat,” ujar Didik.

Baca Juga: Satgas Madago Raya: Teroris MIT Poso Pimpinan Ali Kalora Tinggal 6

2. Dua teroris MIT Poso ditembak mati di Pengunungan Batu Tiga

Satgas Madago Raya Ambil DNA 6 Orang Keluarga Teroris MIT Poso Dua jenazah teroris MIT Poso berhasil dievakuasi TNI. (dok. Humas TNI)

Sebelumnya, kontak tembak Satgas Madago Raya dengan teroris MIT Poso kembali terjadi di Pengunungan Batu Tiga, Dusun Enam Tokasa, Desa Tanalanto, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Minggu (11/7/2021).

Akibatnya, dua teroris MIT Poso ditembak mati. Sedangkan tiga lainnya berhasil melarikan diri.

Tidak hanya itu, Satgas Madago Raya menyita barang bukti berupa amunisi, bom lontong, kompas, dan bendera dari lokasi kejadian yang disebut sebagai markas MIT Poso itu.

Polisi saat ini belum membuka inisial identitas dua teroris MIT Poso ini disebabkan kedua jenazah dalam keadaan membusuk setelah berhasil dievakuasi selama empat hari dari hutan.

3. Satu teroris MIT Poso ditembak mati di Pegunungan Desa Tolai Induk

Satgas Madago Raya Ambil DNA 6 Orang Keluarga Teroris MIT Poso TNI Evakuasi Dua Jenazah Teroris Poso Dengan Heli Caracal. (dok. TNI)

Baku tembak kembali terjadi di wilayah Pegunungan Desa Tolai Induk, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (17/7/2021) pukul 11.30 WITA.

Seorang teroris MIT Poso pimpinan Ali Kalora pun kembali ditembak mati. Berdasarkan hasil autopsi dan identifikasi terhadap jenazah, mengarah pada Abu Alim alias Ambo.

"Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh tim DVI dan INAFIS terhadap jenazah terduga teroris tersebut, dugaan sementara adalah DPO teroris Poso mengarah ke inisial B alias AA alias A," kata Wakasatgas Humas Ops Satgas Madago Raya, AKBP Bronto Budiyono, saat dihubungi, Minggu (18/7/2021).

Baca Juga: Teroris MIT Poso yang Ditembak Satgas Teridentifikasi sebagai Abu Alim

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya