Sekeluaga di Kalideres Tewas Kelaparan, Polisi Pastikan Tak Ada Luka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Satu keluarga beranggotakan empat orang ditemukan tewas kelaparan di perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat, pada Kamis (10/11/2022) malam.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce mengatakan, hasil pemeriksaan sementara, ia memastikan tidak ada luka bekas kekerasan dalam tubuh ke-empat korban.
"Anggota yang menyaksikan hasil pemeriksaan, bahwa terdadap empat mayat tersebut tidak ditemukan tanda kekerasan," kata Pasma lewat keterangan tertulisnya, Jumat (11/11/2022).
Baca Juga: Polisi: Satu Keluarga Tewas di Kalideres karena Tak Makan 3 Minggu
1. Penemuan diawali dengan bau tak sedap dari dalam rumah
Pasma menjelaskan, penemuan satu keluarga tewas itu berawal ketika petugas PLN mencium bau tak sedap dari dalam rumah korban. Petugas kemudian menghubungi Ketua RT 7 RW 16, setempat yang bernama Asiung.
"Kejadian di hari Kamis tanggal 10 November sekira pukul 18.00 di perumahan Citra 1 Kalideres yang mana ditemukan oleh warga sekitar pak RT mencium bau, sehingga timbul kecurigaan dan memanggil pihak kepolisian dan secara bersama sama membuka rumah," kata Pasma.
2. Empat korban ditemukan di tempat berbeda
Editor’s picks
Usai mendobrak pintu yang terkunci, petugas menemukan empat mayat terdiri dari dua pria dan dua wanita. Empat mayat berada di posisi yang berbeda-beda atau tidak berkumpul di satu titik.
"Dilakukan pembukaan secara paksa dan ditemukan ada empat mayat, dua laki-laki dan dua perempuan yang berbeda beda posisinya, ada yang di belakang ada di kamar tengah dah ada di ruang tamu," kata Pasma.
Dari keempat korban yang ditemukan, tiga orang sudah berumur di atas 50 tahun atau bisa disebut kategori lanjut usia.
"RY (71), RN (68), dan DF adalah anaknya perempuan berusia 42 tahun dan DG (69) merupakan ipar dari bapaknya," ucap Pasma.
Baca Juga: Geger Penemuan 4 Mayat Satu Keluarga di Kalideres, Polisi Buka Suara
3. Korban diduga tidak makan sejak tiga minggu
Sebelumnya, Pasma mengatakan, keempat orang itu diduga telah tiga minggu tak makanan.
"Jadi berdasarkan pemeriksaan bahwa dari lambung para mayat ini tidak ada makanan. Berdasarkan keterangan dari dokter forensik bahwa dugaan kematian dari tiga minggu yang lalu," kata Kapolres.
"Jadi bisa diduga berdasarkan dari pemeriksaan dari dokter labfor bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama," lanjut Pasma.