Dilantik Jadi Kepala BNPB, Harta Letjen Ganip Warsito Rp8,1 Miliar

Mayoritas harta kekayaan berupa tanah

Jakarta, IDN Times - Letjen Ganip Warsito dilantik Presiden Joko "Jokowi" sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Selasa (25/5/2021). Ia menggantikan Letjen TNI Doni Monardo.

Ganip sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Umum TNI. Alumni Akabri 1986 tersebut dilaporkan memiliki harta dan kekayaan senilai Rp8.143.000.000.

Ia melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terakhir para 24 Maret 2021. LHKPN dilaporkan pada KPK terkait dengan awal masa jabatan sebagai Kepala Staf Umum TNI.

Lalu, apa saja rinciannya?

1. Ganip miliki empat bidang tanah dan bangunan

Dilantik Jadi Kepala BNPB, Harta Letjen Ganip Warsito Rp8,1 MiliarKepala Staf Umum TNI, Letjen Ganip Warsito (Istimewa)

Ganip tercatat memiliki empat bidang tanah dan bangunan yang tersebar di empat daerah. Tanah dan bangunan ini memiliki nilai sebesar Rp7.750.000.000.

Adapun rinciannya sebagai berikut:
1. Tanah dan bangunan di Magelang, Jawa Tengah, senilai Rp2 miliar.
2. Tanah dan bangunan di Sleman, DI Yogyakarta, senilai Rp2 miliar.
3. Tanah di Way Kanan, Lampung, senilai Rp750 juta.
4. Tanah dan bangunan di Kota Malang, Jawa Timur, senilai Rp3 miliar.

Baca Juga: Jokowi Lantik Ganip Warsito sebagai Kepala BNPB, Gantikan Doni Monardo

2. Punya satu mobil dan satu motor

Dilantik Jadi Kepala BNPB, Harta Letjen Ganip Warsito Rp8,1 MiliarLetjen Ganip Warsito. (Dok Istimewa)

Jenderal bintang tiga ini juga tercatat memiliki dua kendaraan sebagai alat transportasi senilai Rp220 juta. Keduanya adalah mobil Toyota Fortuner tahun 2012 seharga Rp200 juta dan sepeda motor KTM Trail tahun 2016 seharga Rp20 juta.

Selain itu, Ganip tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp173 juta. Ia tak memiliki utang maupun piutang.

3. Alasan Jokowi angkat Ganip sebagai Kepala BNPB

Dilantik Jadi Kepala BNPB, Harta Letjen Ganip Warsito Rp8,1 MiliarPresiden Jokowi saat mengunjungi Gedung BNPB pada Rabu, 10 Juni 2020 (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Presiden Jokowi melantik Ganip sebagai Kepala BNPB di Istana Negara, Jakarta. Pergantian orang nomor satu di lembaga penanganan bencana ini dilakukan karena Doni Monardo segera memasuki masa pensiun sebagai TNI.

"Benar, Pak Doni akan pensiun pada 1 Juni 2021, makanya digantikan oleh perwira tinggi TNI yang aktif," ujar Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ketika dikonfirmasi pada Selasa pagi.

Terkait pergantian ini, Menteri Sekretaris Negara Pratikno juga menyampaikan Jokowi ingin yang menduduki jabatan Kepala BNPB adalah perwira tinggi TNI aktif.

”Presiden ingin mentradisikan yang memimpin BNPB adalah perwira tinggi aktif, di antaranya agar setiap terjadi bencana bisa mudah mengerahkan pasukan, Pak Ganip akan dilantik pada Selasa ini,” ujar Pratikno seperti dikutip dari siaran pers BNPB.

Baca Juga: BNPB: Tren Kenaikan Kasus COVID-19 Pasca-Lebaran Relatif Kecil

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya