Logo NU (twitter.com/nahdlatululama)
Sejak awal, anggota kehormatan Banser Nahdlatul Ulama (NU) itu mendapat banyak dukungan dari sesepuh organisasi Islam terbesar di tanah air tersebut. Alhasil, potensi keterusungan Erick Thohir sebagai cawapres semakin terbuka lebar.
“Posisinya sebagai anggota kehormatan Banser lalu jadi Ketua Harlah Satu Abad NU-kan artinya Erick Thohir cukup membantu Prabowo,” beber dia.
Bila merujuk pada catatan survei Voxpol Center periode 24 Juli sampai 2 Agustus 2023, elektabilitas Erick Thohir berada di posisi pertama dalam simulasi tiga nama cawapres. Dia berhasil memperoleh angka elektabilitas sebesar 34,4 persen.
Disusul di peringkat kedua ada Agus Harimurti Yudhoyono yang mampu mendapatkan dukungan sebanyak 30,3 persen dan Khofifah Indar Parawansa yang hanya mendulang dukungan sebesar 15,3 persen.
Diketahui data Voxpol Center juga menunjukkan mayoritas responden pada survei tersebut merupakan masyarakat berlatar belakang NU. Tercatat pemilih NU mencapai total 35,3 persen.