Jokowi: Vaksin Merah Putih Diperkirakan Bisa Produksi Akhir 2021

15 Feb 2021, 23:04 WIB

Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah meminta agar produksi vaksin Merah Putih dipercepat. Ia memperkirakan vaksin buatan dalam negeri tersebut bisa diproduksi akhir 2021 ini.

"Saya juga telah perintahkan untuk mempercepat produksi vaksin kita sendiri, vaksin merah putih. Tetapi juga ternyata ini memerlukan waktu. Mungkin baru akhir tahun, Insya Allah bisa diproduksi," kata Jokowi acara Rapat Pimpinan TNI-Polri, yang ditayangkan di channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin (15/2/2021).

1. Jokowi ingin Indonesia capai kekebalan komunal dengan memvaksinasi 70 persen penduduk

Default Image IDN

Jokowi menyampaikan, saat ini pemerintah memang tengah mempercepat vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunal menghadapi virus corona dengan memvaksinasi 70 persen penduduk. Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan setidaknya pemerintah harus menyuntikkan 364 juta dosis vaksin untuk 182 juta penduduk.

"Bukan angka yang kecil. Karena angka ini akan menghasilkan kekebalan komunal, herd immunity," ucap Jokowi.

2. Jokowi sebut pemerintah tengah berupaya peroleh vaksin dari berbagai negara

Default Image IDN

Saat ini, kata Jokowi, pemerintah tengah berupaya untuk memperoleh vaksin dari berbagai negara. Namun, saat ini yang datang memang baru dari satu negara saja.

"Itu juga menjadi rebutan 215 negara. Yang kita harus sadar, tidak mudah mendapatkan yang namanya vaksin sekarang ini," tuturnya.

3. Jokowi minta TNI-Polri kawal distribusi vaksin

Default Image IDN

Indonesia sendiri saat ini telah memiliki 28 juta dosis vaksin Sinovac yang telah dibagikan ke 34 provinsi. Oleh karena itu, pria kelahiran Solo ini memerintahkan TNI-Polri agar mengawal distribusi vaksin.

"Saya juga minta TNI-Polri mengawal distribusi pengamanan vaksin untuk menuju ke daerah-daerah," ujar Jokowi.