Jakarta, IDN Times - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) merespons implementasi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang mengirim siswa-siswi bermasalah ke barak TNI.
Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kemen PPPA, Pribudiarta Nur Sitepu mengatakan solusi ini hanya untuk jangka pendek saja. Perlu ada penyelesaian secara holistik dan integratif untuk menangani perilaku sosial.
"Di Jabar ini kasus anak dengan perilaku sosial menyimpang untuk jangka pendek, kami sangat mengapresiasi upaya Gubernur Jawa Barat, tapi dalam jangka panjang ini masalah kompleks dan harus diselesaikan secara holistik dan integratif," kata dia kepada IDN Times, Senin (5/5/2025).