Korban Persekusi di CFD Hendak Melapor, Kantor KPAI Ternyata Tutup

Tutupnya Kantor KPAI ini tampaknya belum informasi ini belum diketahui oleh masyarakat. Hari ini saja menurut Nasir, sudah ada lima pihak yang datang untuk melapor.

Pihak yang datang mengaku tidak mengetahui kantor KPAI tutup. "Kita tidak tahu," tutur Tobby Ndiwa salah satu tim advokasi dari korban yang hari ini datang ke kantor KPAI.

Dari 5 pihak yang datang melapor, dua di antaranya adalah keluarga dari Grace Gabriela Bimusu, gadis kecil yang diduga korban pembunuhan di Bogor, beserta tim advokasinya. Selain itu juga ada pihak Susi Ferawati dan tim kuasa hukum yang merupakan korban persekusi di Car Free Day hari Minggu (29/4) silam.

Menurut lembar kertas yang tertempel di gerbang KPAI seluruh karyawan KPAI sedang menyelenggarakan kegiatan "Peningkatan Kapasitas (Capacity Building) Sumber Daya Manusia (SDM) KPAI Tahun 2018". Kegiatan ini kabarnya berlangsung di Bogor.

"Bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan pengaduan KPAI dapat melakukan pengaduan secara online di www.kpai.go.id/pengaduanonline," tulis KPAI dalam lembar pengumumannya.

Dalam kertas yang ditandatangani oleh Pimpinan KPAI dan disertai cap resmi KPAI tersebut diketahui KPAI akan kembali buka pada Senin (7/5) mendatang.

Masyarakat yang datang ke KPAI dengan niat awal melakukan pengaduan mengaku kecewa mendapati kantor KPAI kosong. Masyarakat yang datang juga mengaku tidak mengetahui informasi bahwa KPAI tutup sampai Senin (7/5) mendatang.

"Kecewa," kata Tobby Ndiwa yang merupakan salah satu tim advokasi dari Grace. "KPAI ini kan lembaga pemerintah, meski independen, harusnya buka terus," tuturnya menyatakan kekecewaannya.