KPU Rencanakan Debat Capres-Cawapres 17 Januari 2019
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan masing-masing perwakilan pasangan calon presiden dan wakil presiden Pilpres 2019. Rapat berlangsung tertutup, Rabu (19/12), di kantor KPU, Jakarta Pusat.
Dalam rapat tersebut capres dan cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin diwakili oleh Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Aria Bima dan tim, sedangkan capres dan cawapres Prabowo-Sandiaga diwakili oleh Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Ferry Mursyidan Baldan, Wakil Ketua BPN Priyo Budi Santoso dan tim.
Rapat digelar untuk membahas persiapan debat capres dan cawapres. Menurut Arief, debat kemungkinan besar akan dilangsungkan di Jakarta.
1. Debat pertama capres-cawapres direncanakan berlangsung 17 Januari 2019
Ketua KPU RI Arief Budiman mengungkapkan, debat pertama capres dan cawapres Pilpres 2019 direncanakan pada 17 Januari 2019.
"Saya berharap hari ini juga kita bisa putuskan setidaknya untuk debat pertama, karena rencana KPU debat akan diselenggarakan 17 Januari 2019," papar Arief.
2. Rapat juga membahas soal lokasi dan moderator debat
Tidak hanya membahas soal jadwal debat, rapat juga membahas tentang lokasi dan moderator yang akan memandu acara debat.
"Tanggal debat itu tanggal berapa saja, kemudian lokasi debat dimana saja dan panelis ini yang akan merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang akan disampaikan pada saat debat, moderatornya siapa, hostnya siapa" beber Arief.
3. KPU usulkan 14 tema debat
Soal tema, Arief menjelaskan, KPU sudah mengusulkan 14 tema debat. Namun dia menyerahkan sepenuhnya kepada perwakilan masing-masing pasangan calon.
"Kemarin KPU sudah mengusulkan 14 tema, tapi kan masing-masing bisa juga mengusulkan tema ada ekonomi, sosial, budaya, politik, hukum, HAM, lingkungan hidup, pendidikan, banyak," paparnya.
4. Rapat juga membahas pola debat
Dalam rapat ini, KPU dan perwakilan masing-masing capres-cawapres juga membahas mengenai pola dari debat yang akan dilaksanakan, seperti apakah capres dipasangkan dengan capres atau sebaliknya.
"Kemarin ada usulan pola macam-macam ada capres-capres, cawapres-cawapres ada pasangan-pasangan terus sampai lima kali pokoknya, hari ini kita bahas semua," ucap Arief.
5. Rapat lanjutan dari rapat sebelumnya
Arief mengatakan, rapat ini merupakan kelanjutan dari rapat yang digelar sebelumnya.
"Rapat kita seminggu yang lalu kita bahas tanggal debat itu tanggal berapa saja, kemudian lokasi debat dimana saja, dan panelis ini yang akan merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang akan disampaikan pada saat debat nanti," papar Arief.
