Kronologi Selebgram Meninggal Diduga Usai Sedot Lemak di Klinik Depok

Arya menjelaskan, korban saat itu diduga ditangani oleh dokter dengan inisial A dan dua perawat yakni K dan T. Adapun, dua saksi yang diperiksa adalah dokter dan istri si pemilik klinik sedot lemak.

"Kami belum melakukan autopsi kepada korban, karena saat ini sudah dikebumikan," kata Arya.

Arya menjelaskan, peristiwa itu terjadi ketika korban melakukan operasi sedot lemak di kedua tangannya. Namun, pembuluh darah di salah satu tangannya pecah hingga korban mengalami pendarahan.

"Pembuluh darahnya pecah, sehingga mengakibatkan korban ini harus dirawat intensif dan meninggal dunia," ujar Arya.

Atas peristiwa ini, Polres Depok akan melakukan pendalaman terkait perizinan klinik kecantikan. Selain itu akan memeriksa latar belakang dokter yang melakukan praktik sedot lemak.

"Apakah dia memang bidangnya khusus di bidang itu. Nanti itu akan kami dalami dan akan periksa secara resmi," kata Arya.