Kuatkan Kerukunan, Kemenag Gelar Wonder of Harmony dengan Beragam Acara

05 Nov 2025, 15:23 WIB

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama akan menggelar “The Wonder of Harmony” (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Intinya sih...

Bimbingan Remaja Usia Nikah (BRUN) akan digelar UIN Bandung pada 11 November.
Workshop hasil riset tentang potensi konflik sosial bernuansa agama pada 12-14 November.
Ngaji Budaya dan Tradisi Islam juga akan digelar di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada 15 November dan Harmoni Fun Walk di Makassar pada 16 November.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama akan menggelar “The Wonder of Harmony”. Acara ini digelar sepanjang November 2025.

Dirjen Bimas Islam, Prof. Abu Rokhmad, mengatakan acara ini bertujuan pada penekanan toleransi, kerukunan, dan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan masyarakat. Dia menyampaikan kegiatan ini melibatkan berbagai direktorat dan akan diselenggarakan di sejumlah kota di Indonesia.

Rangkaian kegiatan telah dimulai sejak awal November dengan kompetisi film Islami tingkat nasional, yang melibatkan lembaga seperti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Kementerian Kebudayaan. Selain itu, Ekspo Syiar Budaya Islam yang berlangsung pada 4–10 November 2025 di Kementerian Agama, Jakarta Pusat.

"Mulai kemarin, kami sudah mengawali Senin-Selasa kemarin ada kompetisi film Islami tingkat nasional yang sudah dilakukan penjurian oleh teman-teman dari berbagai macam lembaga, ada KPI, ada Kementerian Kebudayaan dan masih juga berlangsung ekspo-nya, ekspo dari kegiatan tersebut," ujar Abu dalam konferensi pers di Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (5/11/2025).

1. Ada bimbingan remaja usia nikah

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama akan menggelar “The Wonder of Harmony” (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Selanjutnya, pada 11 November akan digelar Bimbingan Remaja Usia Nikah (BRUN) di UIN Bandung. Kegiatan ini difokuskan untuk memberikan edukasi pernikahan bagi mahasiswa usia 19-24 tahun, agar memahami makna membangun keluarga sakinah dan sejahtera.

Pada 12-14 November 2025, Bimas Islam akan mengadakan workshop hasil riset tentang potensi konflik sosial bernuansa agama. Acara ini akan melibatkan sejumlah tokoh seperti Romo Magnis Suseno, Prof. Amin Abdullah, dan Alissa Wahid.

“Kementerian Agama memiliki satu tugas penting, yaitu mewujudkan kerukunan dan perdamaian. Kami harus melakukan deteksi dini konflik bernuansa agama,” ucap dia.

2. Ada ngaji budaya

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama akan menggelar “The Wonder of Harmony” (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Pada 15 November 2025, akan digelar Ngaji Budaya dan Tradisi Islam di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, menampilkan musisi Sabran Mawadhamar Panuluh. Acara ini ditujukan untuk memperkenalkan nilai-nilai harmoni kepada generasi muda dalam konteks kekinian.

Keesokan harinya, 16 November 2025, akan diadakan Harmoni Fun Walk di Makassar. Kegiatan lintas agama ini melibatkan seluruh Bimas, mulai dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, hingga Konghucu.

Berlanjut pada 19–21 November 2025, digelar Ijtima Ulama Tafsir Al-Qur’an di Jakarta, yang membahas penyempurnaan tafsir Al-Qur’an Kemenag. Pada waktu berdekatan, 20–22 November, akan ada Kemah Kebangsaan Lintas Iman sebagai wadah interaksi pemuda lintas agama.

3. Akan ada Festival Majelis Taklim

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama akan menggelar “The Wonder of Harmony” (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Selain itu, Direktorat Zakat dan Wakaf juga akan menyerahkan sertifikasi tanah wakaf pada 20 dan 26 November. Sementara itu, Sakinah Family Run 5K akan digelar di Bandung pada 23 November untuk mengajak masyarakat menjaga kebugaran dan keharmonisan keluarga.

Menutup rangkaian acara, Festival Majelis Taklim akan digelar di Masjid Istiqlal pada 25–27 November 2025. Kemudian, kegiatan “Kota Wakaf Ambon” dan Workshop Majelis Taklim Kreatif Berwawasan Eko-Teologi akan menyusul pada 25 dan 28 November.

Kemenag juga akan menggelar Bimas Islam Berselawat di Surabaya, diikuti kegiatan sosial seperti bersih-bersih rumah ibadah dan program Rumah Ibadah Ramah Pemudik jelang libur Natal dan Tahun Baru.

"Kami ingin menegaskan kembali bahwa kerukunan dan saling menghormati adalah tradisi hidup bangsa Indonesia,” imbuhnya.