Jakarta, IDN Times - Lahan seluas 9,5 hektar yang akan menjadi wilayah Stadion BMW sedang bersengketa. Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta memenangkan gugatan PT Buana Permata Hijau (PT Buana) terkait sengketa lahan eks Taman BMW.
Ketika dikonfirmasi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Direktur Proyek Jakpro Iwan Takwin memastikan pembangunan stadion yang rencananya akan menjadi markas Persija itu tetap berlanjut.
Anies dapat memastikan pembangunan Stadion BMW tetap berlanjut karena menurutnya yang digugat bukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Yang digugat adalah BPN (Badan Pertanahan Negara), bukan DKI. DKI sudah menang," ungkap Anies.
Andai pembangunan batal terlaksana, salah satu yang paling kecewa adalah kelompok suporter Persija Jakmania. Tentu mereka sudah rindu menyaksikan Macan Kemayoran berlaga di Jakarta setelah Stadion Menteng dan Stadion Lebak Bulus telah beralih fungsi.
"Pembangunan jalan terus, teman Persija jangan khawatir. Instagram saya penuh (komentar pendukung Persija) semalam," ujar Anies.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI 2014-2016 itu mengatakan bahwa banyak pihak yang ingin menggagalkan salah satu janji kampanyenya tersebut.
Untuk itu ia meminta semua pihak membantunya untuk mengawasi program kerjanya.
"Ikhtiar kita adalah membangun untuk seluruh warga DKI ini bukan untuk kepentingan kecil. Bantu untuk awasi, selalu ada saja pihak yang ingin menjegal. Bantu ini sehingga stadion bisa terwujud untuk semuanya," katanya.
Senada dengan Anies, PT Jakarta Propertindo selaku pengembang memastikan pembangunan Stadion BMW terus berlanjut.
"Pembangunan kita tetap jalan sambil tim dari DKI menyelesaikan itu," jelas Iwan ketika dihubungi terpisah.