Dari Wali Kota Jadi Menteri Sosial, Risma: Saya Gak Mau Berubah

Risma diharapkan bisa bangkitkan kepercayaan diri Kemensos

Jakarta, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini resmi mengemban jabatan sebagai Menteri Sosial RI. Serah terima jabatan berlangsung pada Rabu (23/12/2020) di Gedung Aneka Bhakti Kementerian Sosial RI. Kini Risma resmi menggantikan Plt Menteri Sosial Muhadjir Effendy dan Juliari Batubara yang tersandung kasus dugaan korupsi bantuan sosial COVID-19.

Mengenakan pakaian dan kerudung dengan warna merah senada, Risma menandatangani surat serah terima jabatan pada pukul 11.41 WIB.

Dalam kesempatan itu Risma mengaku tak mau berubah seperti saat masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, meski kini sudah resmi menjabat sebagai Mensos. 

"Saya gak mau berubah, saya pengen tetap saya seperti Risma, jadi apapun saya," kata Risma dikutip dari akun YouTube Kemensos RI.

1. Belum terbiasa disebut Menteri Sosial, Risma mengira dirinya masih Wali Kota Surabaya

Dari Wali Kota Jadi Menteri Sosial, Risma: Saya Gak Mau Berubah(IDN Times/Kevin Handoko)

Risma dalam kesempatan ini mengatakan bahwa dirinya masih belum terbiasa dengan jabatannya sebagai Menteri Sosial.

"Sopo iku Kemensos, menteri sosial, sopo iku, karena ini di pikiran saya masih wali kota," kata dia sambil tertawa.

Dia mengatakan bahwa setiap orang perlu dibantu, karena tanpa disadari bantuan kecil bisa memberikan dampak pada orang tersebut. 

"Mari kita rasakan kalau kita tidak menolong mereka, kalau terjadi pada kita atau keluarga kita coba mari kita rasakan, ada saudara kita, kita bayangkan," ujarnya.

Dia juga mengatakan bahwa bantuan sosial triwulan IV bisa diselesaikan pekan ini dan bantuan di 2021 bisa berjalan di minggu pertama Januari.

"Jadi digunakan supaya ada perputaran uang untuk pergerakan ekonomi,"  kata Risma.

Dia mengatakan akan ada pola-pola pemberdayaan agar masyarakat bisa menghasilkan kondisi ekonomi yang memadai dengan keterampilan yang ada.

Baca Juga: Tugas Pertama Jadi Mensos, Risma akan Fokus Benahi Bansos

2. Muhadjir berharap Risma bangkitkan kepercayaan diri Kementerian Sosial

Dari Wali Kota Jadi Menteri Sosial, Risma: Saya Gak Mau BerubahIDN Times/Margith Juita Damanik

Dalam kesempatan ini Muhadjir sempat salah sebut memanggil Risma dengan Wali Kota, diiringi tawa Muhadjir memperbaiki ucapannya.

"Bu Wali Kota, maaf, Ibu Mensos maksud saya, yang saya hormati, saya kira ibu adalah sosok yang sudah tidak asing lagi bagi kita semua, beliau adalah wali kota sebelum menjabat sebagai Mensos ini dan dalam hal masalah apa itu bidang sosial beliau sangat menguasai masalah, karena beliau lah yang membersihkan Surabaya dari komplek-komplek pelacuran yaitu komplek Dolly, dan masih banyak sekali torehan prestasi beliau," kata dia.

Dia berharap agak kehadiran Risma bisa memberi suasana yang lebih baik untuk Kementerian Sosial.

"Dan yang tidak kalah penting untuk jangka pendek ini harus bisa membangkitan rasa percaya diri dari Kementerian sosial, harus tidak boleh mengalami demoralisasi, tetapi harus bangkit," kata dia.

3. Risma jadi nama pertama yang disebut Jokowi

Dari Wali Kota Jadi Menteri Sosial, Risma: Saya Gak Mau BerubahWali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. IDN Times/Fitria Madia

Untuk diketahui, Presiden Joko 'Jokowi' Widodo menunjuk Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menjadi Menteri Sosial.

Risma, sapaan akrabnya resmi menggantikan posisi Juliari Batubara yang tersandung kasus dugaan korupsi. Risma menjadi nama pertama yang disebut Jokowi. Sebelumnya, nama kader PDIP itu memang sudah santer disebut-sebut bakal mengisi posisi Mensos.

"Saat ini Bu Tri Rismaharini akan kita beri tanggung jawab menjadi Menteri Sosial," ujar Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/12/2020).

Baca Juga: Happy Ending Prabowo-Sandi: Lawan Jokowi di Pilpres yang Jadi Kawan 

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya