Heboh Virus Corona, Angkasa Pura I Perketat Cek Kesehatan di Bandara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Angkasa Pura I (Persero) akan melakukan pengetatan pemeriksaan kesehatan penumpang internasional, agar virus Corona tidak menyebar ke Indonesia.
Upaya ini dilakukan dengan bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan mengoptimalkan penggunaan Thermal Scanner dan Thermometer Infrared di area terminal, guna mendeteksi peningkatan suhu tubuh penumpang yang berada di atas suhu normal.
“Sebagai pengelola bandara internasional yang menjadi gerbang utama masuknya wisatawan ke Indonesia, kami menyadari potensi ancaman Coronavirus masuk ke Indonesia. Pengetatan pemeriksaan kesehatan penumpang ini merupakan langkah kami untuk mencegah masuknya Coronavirus melalui wisatawan yang masuk ke Tanah Air, khususnya dari beberapa negara-negara yang telah terjangkit," ujar Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangan tertulis, Kamis (23/1).
1. Jika ada penumpang yang teridentifikasi akan segera ditangani dengan khusus
Fahmi menjelaskan jika ada penumpang yang memang terindentifikasi memiliki kondisi kurang baik seperti batuk, demam, sesak napas, suhu tubuh di atas normal, dan punya riwayat perjalanan penerbangan dari Tiongkok, Angkasa Pura I akan segera berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) setempat, untuk melakukan penanganan khusus.
Baca Juga: Pemprov DKI Antisipasi Penularan Virus Corona, Begini Cara Mencegahnya
2. Angkasa Pura I mengimbau masyarakat agar menggunakan masker, cuci tangan, dan menjaga kesehatan tubuh
Editor’s picks
Angkasa Pura I juga mengimbau agar warga Indonesia yang bepergian ke luar negeri dan hendak pulang ke dalam negeri, terus mengikuti perkembangan informasi terkait virus Corona dan menggunakan masker.
“Tidak lupa kami ingatkan juga untuk dapat menggunakan masker yang menutupi hidung dan mulut, selalu mencuci tangan, menjaga kondisi kesehatan tubuh, serta melaporkan kondisi kesehatan kepada pihak maskapai dan petugas di bandara, jika dirasa memiliki gejala seperti Coronavirus," kata Fahmi.
3. Virus Corona menyerang Tiongkok dan menyebar ke wilayah Asia
Perlu diketahui, virus Corona pertama kali menyerang warga Wuhan, Tiongkok dan menyebar ke beberapa negara di Asia seperi Thailand, Jepang, Taiwan, dan Korea Selatan.
Mereka yang terjangkit Corona memiliki gejala penyakit umum seperti demam, batuk, dan sesak napas. Jika lebih parah, penderita virus Corona bisa menyebabkan pneumonia, penyakit pernapasan angkut, gagal ginjal, hingga kematian.
Baca Juga: [BREAKING] Kronologi Kabar Karyawan Huawei Diduga Kena Virus Corona