Kasus Meningkat Lagi, Transmisi COVID-19 Jakarta Level 3

Seluruh wilayah Indonesia kini PPKM level 1

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengatakan subvarian Omicron XBB yang muncul di Indonesia menyebabkan lonjakan kasus COVID-19 dalam tiga minggu terakhir. Sehingga sejumlah provinsi mengalami kenaikan kasus yang sudah memasuki level 2 hingga level 3 apabila dilihat dari kasus konfirmasi COVID-19.

Jakarta masuk dalam transmisi COVID-19 level tiga berdasar pada indikator Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Namun Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sudah tetapkan PPKM level 1 di seluruh Indonesia pada Selasa 8 November 2022.  

Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Seluruh Wilayah Indonesia Level 1

1. Kenaikan tren COVID-19 masih terkendali

Kasus Meningkat Lagi, Transmisi COVID-19 Jakarta Level 3Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Budi menjelaskan kasus mingguan di DKI Jakarta sudah mencapai 106,63. Sedangkan tingkat hospitalisasi atau rawat inap 6,59 dan kasus kematian 0,16 artinya secara keseluruhan maka tingkat Transmisi di DKI Jakarta masuk level 2.

"Kita lihat by provinsi, ternyata ada yang sudah masuk ke level 2 dan khusus Jakarta, untuk kasus konfirmasi sudah masuk ke level 3. Jadi memang kelihatan trennya hampir semua naik, tapi masih di level satu atau masih terkendali," ujar Budi, Selasa (8/11/2022).

Baca Juga: [UPDATE] Kasus COVID-19 Harian di Jepang 74 Ribu, Terbanyak di Dunia 

2. Pemprov DKI minta perhatikan kapasitas konser imbas COVID-19 naik

Kasus Meningkat Lagi, Transmisi COVID-19 Jakarta Level 3Heru Budi Hartono (ANTARA FOTO/Nabila Anisya Charisty/Egan Suryahartaji/Dudy Yanuwardhana/Edwar Mukti Laksana)

Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta adanya upaya memperketat izin konser musik guna mencegah peningkatan kasus positif COVID-19. Arahan ini berkenaan juga dengan adanya peningkatan kasus COVID-19 di Jakarta dan transmisi COVID-19.

"Misalnya ruangannya cukup untuk 100, itu jangan 100 tetapi dikurangi jadi 60 atau 70," kata dia seperti dilansir dari ANTARA. 

3. Sebanyak 781 orang jalani isolasi

Kasus Meningkat Lagi, Transmisi COVID-19 Jakarta Level 3Ilustrasi ruang isolasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI melalui laman corona.jakarta.go.id, per Sabtu (12/11/2022) kasus COVID-19 di DKI Jakarta bertambah 2.583 kasus. Kemudian ada tambahan lima orang meninggal dan tambahan 1.797 kasus kesembuhan COVID-19.

Sedangkan kasus aktif bertambah mencapai 17.564 atau ada tambahan 781 kasus artinya mereka tengah diisolasi dan dirawat.

4. Kemenkes sebut varian XBB dan XBB1 bertambah

Kasus Meningkat Lagi, Transmisi COVID-19 Jakarta Level 3ilustrasi infeksi virus corona COVID-19 (IDN Times/Mardya Shakti)

Kemenkes juga jelaskan adanya peningkatan subvarian COVID-19 XBB yang sudah mulai nampak pada pertengahan oktober. Terdapat 48 subvarian XBB maupun XBB1 yang ditemukan dari pemeriksaan pemantauan WGS, yang berasal dari DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Lampung, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Banten, dan Jawa Barat.

Juru Bicara Kemenkes dr. Mohammad Syahril menjelaskan tren perawatan pasien COVID-19 di rumah sakit sejak Oktober 2022 sampai dengan 8 November 2022 ada 4.896 pasien.

Sebanyak 5 persen atau 133 pasien di antaranya dirawat di ruang ICU, sementara 95 persen atau 4.763 pasien dirawat di ruang isolasi.

“Data-data ini harus menjadi perhatian kita agar masyarakat bisa mencegah untuk tidak jatuh sakit atau masuk rumah sakit, kelompok pasien dengan gejala sedang, berat dan kritis adalah mereka yang belum pernah divaksin , dan lansia adalah kelompok dengan kematian tertinggi," kata dr. Syahril dalam keterangannya, dilansir Sabtu (12/11/2022).

Baca Juga: Kasus COVID-19 Naik, China Malah Pangkas Karantina Jadi 5 Hari

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya