Perluasan Transportasi Publik di DKI Jakarta Capai 82 Persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menambah cakupan transportasi publik di Ibu Kota sepanjang 2021.
Tecatat Pemprov DKI Jakarta memperluas cakupannya hingga 82 persen tahun ini. Mengutip dari laman resmi Instagram Pemprov DKI Jakarta pada Jumat (19/11/2021), terdapat sejumlah layanan yang ditambah.
"Jakarta memperluas cakupan transportasi publik yang semula 42 persen pada tahun 2017 menjadi 82 persen di tahun 2021," tulis akun @dkijakarta.
1. Layanan Mikrotrans di Transjakarta
Salah satunya adalah Transjakarta yang menyediakan layanan tambahan, sepert Metrotrans, Minitrans, Mikrotrans dan Royaltrans.
Layanan ini ada di 255 rute perjalanan dengan kurang lebih 4.000 unit bus. Penambahan cakupan 81,9 persen layanan transportasi salah satunya didukung dengan hadirnya Mikrotrans.
Baca Juga: Transjakarta Luncurkan Mikrotrans Rute Tanjung Priok-Ancol Barat
2. LRT layani rute sepanjang 5,8 kilometer
Selain itu, Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta fase 1 sudah beroperasi mengangkut penumpang sejak Desember 2019 usai melewati masa pembangunan sejak Juni 2016.
Rute ini melayani masyarakat dengan mobilitas dari Jakarta Utara dan Jakarta Timur. Saat ini LRT Jakarta memiliki jalur sepanjang 5,8 kilometer yang melayani enam stasiun.
3. MRT jadi yang pertama beroperasi di Indonesia
DKI Jakarta juga mempunya Moda Raya Terpadu Jakarta atau MRT Jakarta yang mulai beroperasi pada Maret 2019. Rute ini melayani mobilitas masyarakat dari Jakarta Pusat dan Jakarta selatan dengan panjang lintasan 16 kilometer.
MRT adalah layanan moda raya terpadu pertama yang beroperasi di Indonesia yang menghubungkan Stasiun Lebak Bulus dengan Stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Baca Juga: Jadwal MRT Jakarta PPKM Level 1 Terlengkap