TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman Masih di Koridor Bebas Berpendapat

Aiman Witjaksono sebut aparat tidak netral Pemilu 2024

Jakarta, IDN Times - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud MD memberi respons kasus pelaporan Juru Bicara (Jubir) TPN mereka, Aiman Witjaksono, ke Polda Metro Jaya.

Direktur Penegakan Hukum dan Advokasi Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Ifdhal Kasim, menyebut laporan soal tudingan Aiman terkait ketidaknetralan aparat Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, adalah hal yang memprihatinkan.

Ifdhal mengatakan, apa yang disampaikan mantan jurnalis senior itu masih dalam koridor kebebasan berpendapat.

"Apa yang disampaikan Aiman Witjaksono tersebut masih berada dalam koridor kebebasan menyatakan pendapat yang dijamin oleh konstitusi. Sebagai seorang dengan latar belakang jurnalis saudara Aiman tentu sangat memahami, mana informasi yang layak diberikan kepada masyarakat dan mana yang tidak," kata dia dalam konferensi
pers di Media Center TPN, Ganjar-Mahfud MD, Jakarta Pusat, Jumat (17/11/2023).

1. Pernyataan berfungsi jadi kontrol penyelengara pemilu

TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman Masih di Koridor Bebas Berpendapatinstagram.com/aimanwitjaksono

Ifdhal mengungkapkan Aiman tak tertarik untuk ikut-ikutan menyebarkan kabar bohong atau hoaks hingga hate speech. Dia mengatakan, informasi yang disampaikan Aiman didasarkan pada hasil investigasi dan seharusnya dipandang sebagai bagian dari kritik.

"Untuk memastikan berjalannya pemilihan presiden yang adil dan berintegritas sebagaimana amanat undang-undang pemilu. Pernyataan yang disampaikan yaitu sebenarnya berfungsi sebagai kontrol untuk penyelenggara Pemilu, bukan sebaliknya dipandang sebagai menyebar kabar bohong atau hatespeech," kata dia.

2. Polisi perlu cerdas kelola kebebasan berpendapat

TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman Masih di Koridor Bebas BerpendapatKonferensi pers Pelaporan Jubir TPN Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, Aiman Witjaksono ke Polda Metro Jaya di Media Center TPN, Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Jumat (17/11/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Ifdhal berpendapat, jelang memasuki masa pemilihan semua pihak punya tanggung jawab menjaga jalannya demokrasi. Termasuk di antaranya  aparat penegak hukum.

"Aparat penegak hukum terutama polisi harus mampu menjaga dan mengelola secara cerdas kebebasan masyarakat menyampaikan pendapat, kritik," kata dia.

3. Turut ingatkan pentingnya netralitas Polri

TPN Ganjar-Mahfud: Pernyataan Aiman Masih di Koridor Bebas BerpendapatIDNTimes

Pernyataan Aiman, kata Ifdha, juga jadi upaya untuk mengingatkan polri untuk tidak terseret dalam kontestasi politik yang sedang berlangsung.

Karena TPN Ganjar-Mahfud MD melihat saat ini apa yang ada di ranah politik mulai diseret ke ranah hukum, dan dijadikan alat pengukur bagi pemerintahan.

"Mengapa menjadi penting kami mengingatkan tentang netralitas aparatur penegak hukum dalam periode kontestasi politik," kata dia.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

https://www.youtube.com/embed/xWLxjWip9Ws

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya