Wagub DKI: Mohon Maaf, Jangan Bawa Keluarga ke Jakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga DKI yang sempat mudik tak membawa sanak keluarga dari daerah saat kembali ke Jakarta. Sebab Jakarta sudah cukup padat.
"Jadi kami juga mohon maaf bagi yang kembali ke Jakarta untuk tidak membawa seperti tahun-tahun selama ini, dari dulu setiap habis lebaran itu yang pulang kampung membawa temannya, saudaranya ke Jakarta," kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (17/5/2021).
1. Bekerja di daerah masing-masing saja
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (IDN Times/Aryodamar)Menurutnya masih banyak pekerjaan yang bisa dikerjakan di masing-masing daerah tiap pendatang.
"Mari kita bekerja di daerah masing-masing, masih banyak pekerjaan yang bisa kita kerjakan bersama-sama, bersinergi dengan semua," kata dia.
Baca Juga: Pemerintah Larang Mudik, Mobilitas di Wilayah Aglomerasi Meningkat
2. Saat ini banyak varian COVID-19 ditemukan
Editor’s picks
Ilustrasi personel Satgas Mobile COVID-19 memeriksa kondisi pasien diduga terjangkit virus Corona (COVID-19) di ruang isolasi Rumah Sakit (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)Apalagi menurutnya di masa pandemik, banyak varian baru COVID-19 yang mengintai. Saat ini semua orang sedang berusaha berjuang melawan COVID-19.
"Apalagi di masa pandemi ini ada varian baru dari Afrika Selatan, dari Inggris, dari India. Jadi mari kita lebih berhati-hati," ujarnya.
3. Pendataan di RT dan RW usai pulang dari luar Jakarta
Riza Patria dalam Paripurna Pemilihan Wagub DKI Jakarta(6/4) (Dok. Humas DPRD DKI Jakarta)Warga yang kembali ke Ibu Kota kata Riza juga harus berkoordinasi dengan perangkat pemerintahan setingkat RT atau RW agar bisa didata supaya secara pasti dinyatakan sehat usai berpergian keluar kota.
"Jadi memang semua harus dipastikan dalam posisi yang aman, jadi jangan sampai kembali ke Jakarta membawa virus, jadi semuanya kita cek sampai ke tingkat RT RW," katanya.
Baca Juga: [UPDATE] COVID-19 Telah Menginfeksi Lebih dari 163 Juta Warga Dunia
Topik:
Berita Terkini Lainnya
