Luhut: Omicron Baru Ditemukan di Wisma Atlet

20 Des 2021, 22:27 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan. (maritim.go.id)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa varian COVID-19 Omicron baru terdapat di Wisma Atlet. Namun, kata dia, pemerintah sudah mengatasinya dengan melakukan lockdown pada Wisma Atlet.

“Sampai hari ini Omicron itu baru terdapat di Wisma Atlet. Itu sudah di lockdown oleh Menkes. Ada 3 peluang lagi di Manado. Sampai hari ini belum ditemukan di tengah masyarakat,” ujar Luhut dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (20/12/2021).

1. Luhut minta masyarakat untuk selalu patuhi instruksi Kemenkes

Luhut Binsar Pandjaitan. (maritim.go.id)

Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi (KPCPEN) ini meminta masyarakat untuk selalu patuh instruksi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Saya imbau semua masyarakat. Semua kita politisi, tentara, polisi, masyarakat semua jangan ada yang memain-mainkan ini,” ucap Luhut.

2. Luhut klaim kasus COVID-19 di Indonesia masih terkendali

ilustrasi virus (IDN Times/Aditya Pratama)

Luhut juga menyampaikan tren perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia masih rendah. Dia mengklaim pandemik masih bisa dikendalikan. Namun, ia tetap mengingatkan bahwa lonjakan kasus bisa terjadi kapan saja.

“Selain kasus aktif dan perawatan rumah sakit Jawa-Bali, masih menunjukkan tren penurunan serta cakupan vaksinasi umum dan lansia Jawa-Bali juga meningkat. Pemerintah juga terus mendorong beberapa daerah di Jawa-Bali yang vaksinasi dosis satunya masih di bawah 50 persen,” jelas Luhut.

3. Luhut imbau masyarakat agar tidak keluar negeri jika tak ada kepentingan

Default Image IDN

Luhut mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri apabila tak ada kepentingan. Hal itu guna mencegah lonjakan kasus Omicron.

“Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri karena begitu parahnya keadaan sekarang mengenai Omicron di seluruh dunia,” tuturnya.