Sejumlah jajaran Ketua Dewan Golkar yang hadir menemui Airlangga di antaranya, Ketua Dewan Pembina Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tandjung, Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, dan Sekretaris Jenderal DPP Golkar Lodewijk F Paulus.
Para Ketua Dewan Golkar sepakat menolak adanya wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
"Dalam pertemuan ini, para Ketua Dewan Partai Golkar mengungkapkan bahwa, menolak wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub)," tulis keterangan unggahan akun resmi Instagram Golkar.
Selain itu, jajaran Ketua Dewan Golkar juga berada dalam barisan mendukung jabatan Airlangga sebagai ketua umum.
"Tetap solid mendukung Ketum Partai Golkar Airlangga menyelesaikan periodesasi kepemimpinannya sebagai Ketum Partai Golkar hingga 2024, serta mendukung penuh terkait sikap dan strategi pada Pilpres 2024 mendatang, termasuk penentuan koalisi dan nama calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung Partai Golkar," jelas tulisan tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPD Golkar se-Indonesia dipastikan menolak wacana munaslub usai berkumpul di Bali. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
"Seluruh pengurus DPP Golkar, DPD, menolak munaslub. Jadi seluruh senior menolak munaslub. Itu hasil semalam di Bali," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (31/7/2023).
Menurutnya, pertemuan itu juga membahas mengenai agenda ke depan DPP Golkar. Namun, Airlangga enggan membeberkan apa saja agenda yang dibahas.
"Ya selain itu, tentu membahas agenda-agenda ke depan," kata dia.