4 Kasus Penganiayaan Orang Tua Terhadap Anak yang Berujung Kematian

Kok bisa setega itu ya?

Jakarta, IDN Times – Kasus penganiayaan balita hingga tewas kembali terjadi. Kasus terbaru dialami seorang bayi bernama Calista (15 bulan) di Karawang, Jawa Barat. Calista dianiaya ibunya sendiri hingga tewas pada Minggu (25/3).

Komisioner Bidang Keluarga dan Pengasuhan KPAI Rita Pranawati mengatakan kekerasan terhadap anak memang kerap terjadi, bahkan seringkali pelakunya adalah orang tuanya sendiri. 

Berikut beberapa kasus penganiayaan terhadap anak yang berujung kematian:

1. Greinal Wijaya disiksa hingga tewas karena sering ngompol

4 Kasus Penganiayaan Orang Tua Terhadap Anak yang Berujung KematianIDN Times/Sukma Shakti

November 2017 lalu, seorang ibu membunuh anaknya hanya karena si anak masih sering ngompol. Pembunuhan terjadi di kosan pelaku di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Sebelum meninggal dunia, sang anak disemprot wajahnya dengan cairan pembasmi serangga oleh Sang Bunda, Novi Wanti.

Menurut keterangan polisi, Novi mengatakan kesal pada anaknya karena kerap ngompol dan menangis. Maksud hati membuat sang buah hati diam, Novi memilih cara keji dengan menyemprotkan cairan pembasmi serangga ke wajah sang anak. Tidak hanya sampai di situ, Novi diketahui juga menutup wajah sang anak dengan plastik kresek, hingga sang bocah hanya bisa menghirup udara dengan semprotan pembasmi serangga saja.

Menghindari perlawanan sang anak, Novi dengan tega mengikat tangan dan kaki bocah malang itu. Luka bekas ikatan tampak di pergelangan tangan sang anak saat polisi melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Greinal sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong. Setibanya di rumah sakit, dokter yang memeriksa korban menyatakan korban sudah meninggal dunia. Sebelumnya diketahui Novi juga kerap memukuli sang anak dengan tangan kosong atau sapu lidi.

Baca juga: 3 Fakta Miris Di Balik Meninggalnya Balita Calista, Korban Kekerasan Ibunya dan Pacar

2. Bayi tiga bulan tewas diduduki sang ibu.

4 Kasus Penganiayaan Orang Tua Terhadap Anak yang Berujung KematianIDN Times/Sukma Shakti

Pada Oktober (23/10) silam, seorang ibu menyerahkan diri ke Polsek Karangpawitan karena telah membunuh anaknya yang masih berusia tiga bulan. Dalam pemeriksaan terungkap jika Ibu tersebut menduduki anaknya hingga tewas.

Kasus ini sempat membuat geger Desa Sindangpalay. Kecamatan Karangpawitan. Suami sang pelaku tidak mengetahui ulah istrinya itu, bahkan sampai Polisi datang ke rumah mereka untuk melakukan pemeriksaan.

Menurut keterangan polisi dan saksi, sang suami hanya mengatakan anaknya sedang tertidur tanpa mengetahui bahwa sang anak sudah tak lagi bernyawa. Sempat ingin mencari keberadaan sang istri, sang suami justru kaget mendengar polisi mengatakan sang istri sudah ada di kantor polisi.

Dari pengakuan pelaku yang bernama Cucu Cahyati kepada pihak Kepolisian, sang anak didudukinya dalam polisi telungkup di atas sebuah bantal. Sadisnya, meski sang anak menangis, Cucu tetap mendudukinya selama satu jam hingga sang anak tak lagi bernyawa.

3. Kesal sama Istri, suami berikan racun pada anak

4 Kasus Penganiayaan Orang Tua Terhadap Anak yang Berujung KematianIDN Times/Sukma Shakti

Kaisar Alfikar bayi berusia 14 bulan tewas di tangan sang ayah. Kaisar tewas karena sempat menenggak racun yang diberikan oleh sang ayah. Kejadian ini terjadi pada bulan Januari 2018 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Taufik, sang ayah, mengaku kesal akan tingkah istrinya yang memilih bekerja di Riau selama dua bulan belakangan dan terkesan tidak memedulikan dirinya dan sang anak. Taufik bahkan sempat meminta sang istri untuk kembali pulang namun ditolak.

Taufik sebenarnya berencana untuk bunuh diri bersama sang anak. Sikap istrinya membuatnya sempat mengatakan lebih baik mati bersama sang buah hati. Setelah sebelumnya menjual ponsel untuk modal beli racun. Taufik juga sempat menenggak racun yang sama setelah meracuni sang anak.

Kasiar sempat mendapat pertolongan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waled Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.  

4. Angeline yang tewas di tangan ibu tiri

4 Kasus Penganiayaan Orang Tua Terhadap Anak yang Berujung KematianIDN Times/Sukma Shakti

Tahun 2015 lalu kisah pilu seorang anak yang dianiaya ibu tirinya hingga tewas menjadi perbincangan panas di masyarakat. Kejadian ini terjadi di Bali. Angeline awalnya diaporkan hilang namun lantas ditemukan sudah tak bernyawa di halaman belakang rumahnya.

Gadis kecil itu diketahui kerap menerima perlakukan kasar dan penganiayaan dari ibu tirinya, Margriet. Saat ditemukan, tubuhnya sudah membusuk dan lehernya terlilit tali. Sempat menjadi penyelidikan pelik untuk mencari siapa yang menjadi pelaku pembunuhan Angeline.

Margriet dijautuhi hukuman seumur hidup. Ibu Angeline sempat diketahui tidak terima akan keputusan dari pengadilan ini. Sebelumnya, Agus, sang pembantu rumah tangga Margriet yang selama ini diduga menjadi tersangka pembunuh Angeline.

Dibantu Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum, akhirnya terkuaklah bahwa Margriet lah yang menjadi pelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap Angeline.

Baca juga: 5 Foto Mengharukan Kapolres Karawang Membawa Jenazah Bayi


 

Topik:

Berita Terkini Lainnya