Jokowi Segera Dialog dengan Masyarakat Papua

Ada strategi khusus atasi persoalan Papua

Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Presiden Lenis Kogoya menyampaikan rencananya mengajak Presiden Joko "Jokowi" Widodo, berdialog dengan masyarakat Papua secara langsung.

Seperti diketahui, kondisi di Papua dan Papua Barat sempat terjadi kerusuhan pada Senin pagi (19/8). Bahkan, demonstrasi hari ini masih berlangsung dan disebut-sebut akan berlangsung hingga besok.

Baca Juga: Rapat Paripurna Diwarnai Interupsi Soal Kerusuhan Papua

1. Lenis akan mengajak Jokowi berdialog dengan masyarakat Papua

Jokowi Segera Dialog dengan Masyarakat PapuaSetneg.go.id

Lenis mengaku akan mengajak Jokowi berdialog langsung dengan masyarakat Papua dalam waktu dekat, untuk membahas kondisi terakhir di tanah Cendrawasih itu. 

"Mungkin dalam waktu tidak terlalu lama, kita ajak Pak Presiden ke Papua lagi, untuk berdialog, untuk berdiskusi dengan masyarakat Papua," kata Lenis, di kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (20/8). 

Lenis yang mengaku sempat dipanggil Jokowi hari ini, mengatakan akan mengajak Presiden berdiskusi dengan masyarakat Papua dan Papua Barat. Dialog disebut-sebut akan dilakukan dengan tokoh adat, ataupun pihak pemerintah.

"Kan ini mau masuk ke pemerintahan yang baru nanti, lima tahun yang baru. Mungkin harapan-harapan apa saja yang masyarakat Papua memikirkan, saya akan minta langsung pada pak Presiden," kata dia.

"Diajak, mungkin minggu depan atau bulan ini lah Presiden ke Papua, supaya Presiden ketemu langsung dengan masyarakat Papua dan Papua Barat," lanjut dia.

2. Presiden ingin masyarakat saling memaafkan

Jokowi Segera Dialog dengan Masyarakat PapuaIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menurut Lenis, Jokowi menitipkan pesan agar masyarakat saling memaafkan.

"Pada intinya, Pak Presiden menyampaikan seperti yang sudah disampaikan. Untuk kita harus saling memaafkan, karena kita anak bangsa yang sama," kata dia.

Hal ini, kata Lenis, perlu dilakukan untuk bersama membangun Indonesia yang lebih baik ke depan. Dia juga mengatakan dirinya akan bertolak ke Surabaya, Jawa Timur, untuk melakukan dialog terkait masalah ini.

"Hari ini mungkin jam 13.00 saya akan terbang ke Surabaya, mungkin agak sore, kami akan pertemuan untuk Gubernur Jawa Timur," kata dia.

3. Ada strategi khusus untuk menghadapi masalah Papua

Jokowi Segera Dialog dengan Masyarakat PapuaANTARA FOTO/Novrian Arbi

Lenis mengaku sudah melaporkan ke Presiden bahwa ada strategi khusus untuk menangani masalah di Papua. Utamanya untuk mengatasi masalah mahasiswa.

"Pola asramanya kita perhatikan, pola hidupnya kita perhatikan, terus pendidikan juga perhatikan. Jadi kejadian ini tidak terulang lagi ke depan. Ini saya laporkan pada Pak Presiden," kata dia.

Lenis juga mengingatkan masyarakat Papua untuk menyudahi kericuhan yang ada saat ini. "Memang kemarahan, kebencian, ada. Tapi, kan Tuhan sudah bilang, kalau ada yang pukul pipi kanan, serahkan pipi kiri. Itu perintah Tuhan. Jadi sakit hati yang cukup satu hari," kata dia.

"Yang bakar kantor kah, di Papua Barat toh, bakar kantor DPR, kantor gubernur lama, dibakar. Cukup sampai situ," lanjut dia.

4. Pesan Lenis kepada masyarakat Papua

Jokowi Segera Dialog dengan Masyarakat PapuaANTARA FOTO/Gusti Tanati

Lenis berpesan kepada masyarakat Papua dan Papua Barat agar saling memaafkan. Jangan lagi ada iri hati dan kebencian. 

"Tapi kita sekarang bukan lawan manusia nya, kita lawan sekarang adalah untuk kemiskinan, bagaimana kita maju, kemajuan, masa depan Indonesia, lebih khusus di tanah Papua. Itu yang kita kejar. kita melawan dengan kemiskinan, berarti menuju kemerdekaan ekonomi," kata dia.

Baca Juga: KontraS: Ada 15 Kasus Persekusi Terhadap Mahasiswa Papua 

Topik:

  • Margith Juita Damanik
  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya