Sore-Sore Berkah: Ada Orang yang Merugi di Bulan Suci Ramadan 

Waduh, jangan sampai ikut merugi nih!

Jakarta, IDN Times - Puasa memasuki hari keempat. Masa puasa atau bulan ramadan sering disebut-sebut orang sebagai bulan untuk panen berkah.

Dalam Sore-Sore Berkah by IDN Times hari ini (9/5), Ustaz Syam El Marusy menjelaskan bagaimana orang yang merugi di bulan suci Ramadan.

Ustaz Syam mengatakan Millennials dan Gen Z mestinya memanfaatkan waktu-waktu yang ada di bulan Ramadan ini.

“Memanfaatkan berbuat hal-hal bermanfaat. Karena sebenarnya ada orang yang masuk bulan Ramadan tapi ternyata cuma merugi di bulan suci Ramadan,” kata Ustaz Syam.

Padahal, bulan suci ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Siapa saja sih orang-orang yang merugi di bulan Ramadan?

“Yang pertama, orang-orang yang berpuasa tapi tidak mampu meninggalkan maksiat,” kata Ustaz Syam. “Kedua, orang-orang yang berpuasa akan tetapi masih ada di dalamnya dosa-dosa yang mereka anggap dosa biasa,” lanjutnya.

Berbohong dicontohkan Ustaz Syam sebagai salah satu dosa yang dianggap biasa. Wah kalau berbohong di bulan suci Ramadan ternyata malah merugi loh.

Selain itu, orang-orang yang ikut bergosip ria ternyata termasuk dalam golongan orang-orang yang menghilangkan pahala puasanya. “Puasanya memang sah, tapi pahalanya gak ada,” kata Ustaz Syam.

Selain itu, orang-orang yang tidak bisa memanfaatkan waktu juga menjadi orang yang merugi di bulan puasa.

“Harusnya dalam bulan suci Ramadan supaya kita gak rugi, kita perbanyak waktu untuk membaca Alquran,” kata Ustaz Syam. “Jangan buang-buang waktu, hindari maksiat, kemudian perbanyak membaca Alquran. Jangan tidur melulu di saat bulan suci Ramadan,” lanjutnya.

Orang-orang yang tidak bisa memanfaatkan waktu malamnya juga menjadi orang yang merugi menurut Ustaz Syam.

“Kebanyakan Sahur On The Road, kebanyakan buka puasa bersama, akhirnya mereka kehilangan tarawih. Naudzubillahi min dzalik akhirnya mereka kehilangan salat-salatnya,” kata Ustaz Syam.

Padahal amalan yang paling pertama atau paling awal diperiksa oleh Allah SWT adalah salat. Ketika salat itu sudah baik maka diterima amal yang lainnya.

“Mari kita isi bulan Ramadan ini dengan hal-hal yang bermanfaat,” kata Ustaz Syam. “Contoh membaca Alquran, memperbanyak amalan-amalan sunnah karena sungguh amalan sunnah di bulan suci Ramadan maka bernilai wajib ketika kita berada di luar Ramadan,” lanjutnya.

Ada banyak salat yang dapat dilakukan loh. Mulai dari salat sunnah dhuha, sholat sunnah wudhu, salat sunnah tarawih, hingga salat sunnah tahajud.

“Bagi yang belum bisa baca Alquran perbanyak mendengarkan Alquran sekalian belajar membaca Alquran,” kata Ustaz Syam menutup pesannya untuk Millennials.

 

Baca Juga: Sore Sore Berkah: Bukan Cuma Berbuka, Sahur Juga Penting

https://www.youtube.com/embed/Pd00hWs4vnI

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Hidayat Taufik

Berita Terkini Lainnya