Maintenance Sistem, Data Vaksin COVID-19 Kemenkes Belum Bisa Diakses 

Perlu dua pekan untuk pemeliharaan sistem

Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Humas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi buka suara soal data vaksinasi COVID-19 yang tak terupdate dalam sepekan terakhir.

Nadia menjelaskan saat ini Kemenkes sedang melakukan pemeliharaan sistem sehingga belum bisa menampilkan data vaksinasi COVID-19 harian.

“Masih maintenance sistemnya, secepatnya akan kami update datanya,” kata Nadia saat dihubungi IDN Times, Minggu (11/9/2022).

Baca Juga: Marak Kebocoran Data, PSI Dorong Bahas RUU PDP Demi Perlindungan Data

1. Perlu dua pekan untuk pemeliharaan sistem

Maintenance Sistem, Data Vaksin COVID-19 Kemenkes Belum Bisa Diakses pexels.com/pixabay

Nadia mengatakan kemungkinan diperlukan beberapa hari kerja ke depan untuk memperbaiki sistem pendataan vaksinasi COVID-19 Kemenkes.

Perbaikan sistem pendataan Kemenkes ini telah dilakukan sejak sepekan yang lalu. Nadia menyebut biasanya diperlukan waktu hingga dua pekan untuk melakukan maintenance sistem.

“Ini kan sudah semingguan ya, biasanya perlu 10-14 hari,” tutur dia.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Sejarah Vaksin, Sudah Ada Sejak Lama

2. Satgas sebut masih proses validasi di Kemenkes

Maintenance Sistem, Data Vaksin COVID-19 Kemenkes Belum Bisa Diakses Ilustrasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito sebelumnya mengatakan perbaruan data penerima vaksin COVID-19 terkendala dalam beberapa hari terakhir. Hal itu, kata Wiku, dikarenakan Kementerian Kesehatan masih melakukan validasi data.

“Beberapa hari ini update data vaksinasi terkendala, dikarenakan masih dilakukan proses validasi oleh Kemenkes. Segera akan diupdate datanya,” ucap Wiku.

3. Data harian COVID-19 tak tampilkan data vaksin

Maintenance Sistem, Data Vaksin COVID-19 Kemenkes Belum Bisa Diakses Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Dalam sepekan terakhir data harian COVID-19 tak menampilkan data penerima vaksinasi satu, dual dose, dan booster.

Data tersebut menampilkan temuan kasus positif baru, update kasus sembuh, kasus kematian, kasus aktif, dan suspek.

Baca Juga: [UPDATE] Kasus COVID-19 Global Terus Bertambah, Tembus 613,3 Juta

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya