Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Masih 10 Terbawah 

Tingkat kepercayaan publik paling tinggi ada di TNI

Jakarta, IDN Times — Survei Indikator Politik merilis tingkat kepercayaan publik terhadap 11 lembaga negara di Indonesia. Tingkat kepercayaan publik paling tinggi ada di TNI, namun rendah di Polri.

Dari 11 institusi negara yang disurvei, TNI menempati urutan teratas dengan tingkat kepercayaan mencapai 95,2 persen. Sementara Polri di urutan 10 dengan 66,5 persen.

Survei ini melibatkan responden sebanyak 1.220 orang dengan wawancara tatap muka. Margin of error survei 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

1. Polri masih 10 terbawah

Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Masih 10 Terbawah Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo (tengah) usai menjalani sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) di Gedung TNCC Divisi Propam Mabes Polri, Jakarta, Jumat (26/8/2022) dini hari. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.)

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi mengatakan ada tren kenaikan tingkat kepercayaan pada Polri di Desember 2022. Namun kenaikan itu tidak lantas membuat tingkat kepercayaan Polri mendaki dari 10 terbawah.

Tingkat kepercayaan pada Polri meningkat di Desember 2022 menjadi 66,5 persen. Sebelumnya tingkat kepercayaan pada Polri hanya di angka 60,5 persen.

Kendati meningkat, Polri masih berada di urutan dua terbawah sebagai institusi yang dipercaya publik, hanya di atas partai politik di urutan 11.

“Secara umum kita juga temukan pola di mana tingkat kepuasan terhadap lembaga-lembaga negara juga meningkat meskipun urutannya tidak banyak berubah. Jadi misalnya, polisi masih peringkat kedua terbawah," kata Burhanuddin secara daring, Rabu (4/1/2023).

Burhanuddin menilai peristiwa Sambo membuat tingkat kepercayaan publik pada Polri menurun. Imbas kasus ini, kepercayaan pada Polri terjerembab jauh di bawah TNI.

“Ini mungkin juga karena peristiwa Sambo yang membuat trust ke Polri berkurang,” kata Burhanuddin.

Baca Juga: Kapolri Minta Maaf soal Kasus Yosua, Kanjuruhan dan Teddy Minahasa

2. Tingkat kepercayaan pada 11 lembaga

Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Masih 10 Terbawah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono bersiap mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (2/12/2022). Laksamana TNI Yudo Margono merupakan calon tunggal Panglima TNI yang diusulkan oleh Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Menurut survei Indikator, TNI ada di urutan teratas sebagai lembaga paling dipercaya publik dengan 95,2 persen. Menyusul TNI, ada Presiden 88,1 persen, Mahkamah Agung (MA) 78,6 persen, Kejaksaan Agung 76 persen.

Kemudian ada MPR 71,5 persen, KPK 70,7 persen, DPD 70,4 persen, DPR 69 persen, Polri 66,5 persen, dan partai politik 60,4 persen.

3. Polri tiga terbawah sebagai lembaga penegak hukum

Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Masih 10 Terbawah (Kapolri Jenderal Pol Idham Azis (kiri) melakukan salam komando dengan Kabareskrim Polri Inspektur Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Survei Indikator Politik juga mengungkap, berdasarkan persepsi publik, Polri sebagai lembaga penegak hukum masih memiliki tingkat kepercayaan yang rendah.

Tiga lembaga yang disurvei adalah Kejaksaan Agung, KPK, dan Polri. Kejaksaan Agung mendapat tingkat kepercayaan 77,1 persen, KPK 72,5 persen, dan Polri di urutan ke tiga dengan 62,9 persen.

 

Baca Juga: Survei: Elektabilitas Anies Merosot Saat Kepercayaan ke Jokowi Naik  

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya