Viral Bagi Amplop di Masjid, Politikus PDIP Said Abdullah: Ini Zakat

Viral video bagi-bagi amplop berisi uang di masjid

Jakarta, IDN Times - Politikus PDIP Said Abdullah buka suara soal viral video bagi-bagi amplop merah dengan foto dirinya berisi uang tunai Rp300 ribu di sebuah masjid. Video tersebut banyak beredar di media sosial. 

Said mengatakan, pembagian amplop tersebut merupakan agenda tahunan dia dalam rangka menunaikan rukun Islam ke-4 yakni berzakat.

"Inikan ritual tahunan, tahun kemarin juga viral, 2 tahun yang lalu juga viral. Kira-kira zakat mal bagian dari rukun Islam," kata Said di DPR, Senin (27/3/2023).

Baca Juga: Viral Amplop Gambar Politikus PDIP Dibagikan di Masjid, untuk Zakat? 

1. Agenda setiap tahun

Viral Bagi Amplop di Masjid, Politikus PDIP Said Abdullah: Ini ZakatKetua Banggar DPR, Said Abdullah di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (30/9/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Said juga mengatakan, pembagian sembako dengan skema tunai tersebut rutin dan akan terus dilakukan setiap tahun dalam rangka ibadah. 

"Itu saya lakukan sejak 2006. Kan saya declare terus setiap tahun Itu rutinitas. Tahun depan juga akan saya lakukan lagi. Setiap tahun memang saya lakukan," ujarnya.

Baca Juga: Viral Amplop Gambar Politikus PDIP Dibagikan di Masjid, untuk Zakat? 

2. Bagian gotong royong PDIP

Viral Bagi Amplop di Masjid, Politikus PDIP Said Abdullah: Ini ZakatKetua Banggar DPR RI, Said Abdullah (dok. IDN Times/Istimewa)

Said kemudian menjelaskan bahwa pembagian uang tunai tersebut merupakan bagian dari gotong royong anggota PDIP. Dia juga menjelaskan bahwa masjid yang digunakan sebagai tempat pembagian uang tunai tersebut merupakan hasil gotong royong PDIP. 

"Tetapi bagi saya kalau itu zakat mal, itu rukun Islam. Kalau saya tidak keluarkan, gugur Islam saya," tuturnya.

3. Said sebut PDIP rutin bagikan sembako di Madura, bantah politik uang

Viral Bagi Amplop di Masjid, Politikus PDIP Said Abdullah: Ini ZakatKetua Banggar DPR, Said Abdullah di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (30/9/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Meski demikian, Said membantah melakukan politik uang. Said menyebut, setiap reses biasa membagikan uang dan bantuan lainnya untuk masyarakat.

“Jadi kalau itu dikesankan money politic tentu salah alamat. Saya perlu sampaikan seterang terangnya, setiap reses saya menerima uang reses selaku anggota DPR. Uang itu saya bagikan sepenuhnya ke rakyat dalam bentuk bantuan sembako, dan itu bagian dari akuntabilitas publik yang harus saya lakukan, sehingga saya kabarkan ke media juga. Di luar itu saya ini muslim, saya diwajibkan untuk zakat. Maka saya menunaikan zakat itu bersama kader-kader PDI Perjuangan se-Madura," kata dia.

Said juga menjelaskan alasan amplop tersebut terdapat logo PDI Perjuangan.

"Kenapa ada logo PDI Perjuangan? Sebab sebagian kader bergotong royong, dan itu juga diniatkan zakat mal. Kegiatan ini dibarengkan dengan pembagian sembako," kata dia.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya