Melihat Menu Makan Bergizi Gratis di Bekasi, Tak Ada Susu dan Sendok

06 Jan 2025, 16:15 WIB

Imam Faishal

Makan Bergizi Gratis di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Intinya sih...

927 murid SMPN 30 Kota Bekasi terima paket Makanan Bergizi Gratis (MBG) tanpa susu dan sendok
Para murid tetap senang terima paket MBG, Firmansyah ingin nabung uang jajan, Abdul Mujur puji rasa enak

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Sebanyak 927 murid SMPN 30 Kota Bekasi telah menerima paket Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada peluncuran perdana salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto itu, Senin (6/1/2025).

Pantauan IDN Times, paket makanan tersebut berisikan nasi, olahan daging ayam, sayur labu, tahu, dan satu buah salak. Namun, pada paket tersebut para murid belum mendapatkan susu.

Selain itu, mereka juga tidak mendapatkan sendok. Namun, kebanyakan dari mereka telah membawa sendok dari rumah.

1. Mengurangi pengeluaran uang jajan

Makan Bergizi Gratis di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Meski tidak mendapat susu dan sendok, siswa kelas 9 SMN 30 Bekasi, Firmansyah (15) mengaku tetap senang menerima paket MBG. Sebab, uang jajan yang ia terima setiap harinya Rp15 ribu bisa ditabung.

"Bisa buat nabung, targetnya ingin Rp 10 juta bisa nabungnya," kata dia.

Pelajar lainnya, Abdul Mujur (14) juga mengaku tetap seneng mendapatkan paket MBG. Selain menghemat pengeluaran uang jajannya, makanan dalam program MBG juga disebut memiliki rasa yang enak.

"Senang, enak juga, mengurangi makanan di rumah," kata dia.

2. Susu belum dibagikan di seluruh wilayah

Dandim 0507 Bekasi, Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait. (IDN Times/Imam Faishal)

Sementara, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengatakan, susu dalam menu MBG diprioritaskan untuk wilayah yang memiliki sapi perah.

"Sudah saya jelaskan, susu akan menjadi bagian makanan bergizi untuk wilayah-wilayah di mana sapi perahnya ada. Untuk mendorong agar setiap daerah punya sapi perah," kata Dadan kepada awak media usai rapat dengan Komisi IX DPR RI, Senin siang.

Dadan menambahkan, kebijakan tersebut diambil buat mengutamakan pemberdayaan sumber daya lokal. Pemerintah tak ingin, program makan bergizi gratis justru jadi pintu membuka keran impor.

"Kami tidak ingin program ini menjadi bagian peningkatan impor, tetapi ingin memperdayakan sumber daya lokal," ujar dia.

3. Sudah 3.222 MBG di Kota Bekasi dibagikan

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Ahmad Yani. (IDN Times/Imam Faishal)

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bekasi mencatat sebanyak 3.222 paket makanan program MBG sudah didistribusikan pada peluncuran perdana salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Ahmad Yani, mengatakan, sebanyak 3.222 paket makanan tersebut diberikan ke delapan sekolah, mulai dari TK, SD, hingga SMP.

"Ada tiga TK, empat SD dan satu SMP di Kecamatan Jatiasih yang menerima," kata dia kepada jurnalis, Senin (6/1/2025).