Ilustrasi (IDN Times/Indiana Malia)
Dikisahkan di Alquran, Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim AS untuk menyembelih anaknya, Nabi Ismail AS, hal ini tertulis dalam Al Qur’an surat As-Shafaat ayat 102-109 namun kemudian sesaat ingin disembelih, Allah SWT mengutus malaikat untuk mengganti Nabi Ismail AS dengan kambing untuk disembelih.
Syeikh Tohir bin Asyur mengatakan dalam Tafsir At-Tahir Wa-Tanwir bahwa Allah SWT memberi perintah tersebut kepada Nabi Ibrahim AS untuk menguji beliau.
“Sejatinya Allah SWT tidaklah akan mensyariatkan kepada Nabi Ibrahim AS untuk menyembelih putra semata wayang kesayangannya yang lama dinantikannya itu, tetapi perintah tersebut hanya upaya Allah SWT menguji kualitas keimanan untuk menetapkan dan mengangkat derajatnya Nabi Ibrahim AS, bersedia atau tidakkah mengorbankan putranya itu. Terbukti setelah Nabi Ibrahim AS dan putranya bersabar untuk melaksanakan perintah tersebut, Allah SWT mengirim kambing untuk disembelih sebelum Nabi Ibrahim benar-benar menyembelih putranya,” ujarnya