Jakarta, IDN Times - Wakil Bupati Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Helmud Hontong, meninggal dunia saat menumpang pesawat Lion Air JT-740 dari Denpasar menuju Manado, dan transit di Makassar, pada Rabu (9/6/2021).
Dia dinyatakan meninggal dunia di dalam pesawat saat transit di Bandara Hassanuddin, Makassar. Melansir dari situs resmi Kabupaten Kepulauan Sangihe, berikut biografi singkat Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong.
Helmud Hontong adalah pria kelahiran Mahengetang, Sulawesi Utara pada 9 November 1962. Helmud meninggal dunia pada usia 58 tahun dan meninggalkan istri serta seorang anak berusia 15 tahun.
Pria yang menganut agama Kristen Protestan ini tergabung dalam Partai Golongan Karya (Golkar). Helmud menjabat bersama Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Gaghana sejak 22 Mei 2017.
Helmud kecil menempuh pendidikan di Kota Tahuna dan menyelesaikan sekolah menegah atas pada 1982. Kemudian baru mendapat gelar sarjana Ekonomi pada usia 39 tahun, tepatnya pada 2004.
Berikut riwayat pendidikan Helmud sejak SD hingga SLTA:
SD YPK 2 Tahuna, (1969 – 1974)
SMEP Negeri Tahuna, (1977 – 979)
SMEA Negeri Tahuna, (1980 – 1982)
SMEA Pioneer Manado (2001 – 2004).
Helmud mengawali kariernya sebagai anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe periode 2009-2014. Kemudian terpilih lagi menjadi anggota DPRD periode 2014 -2017.
Ia menjadi Ketua Komisi A saat menjabat anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe periode 2009-2014. Ia kembali menjadi Ketua Komisi A Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe periode 2017-2022.
Karier Helmud terus menanjak. Usai menjadi anggota legislatif, ia menjadi Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe periode 2017- 2022.
Di Golkar, Helmud juga memegang jabatan. Dia menjadi Wakil Ketua DPD Golkar Kepulauan Sangihe periode 2009-2014 dan 2014-2016. Setelah itu, ia juga dipercaya sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Sangihe 2016-2021 dan Ketua Kosgoro Sangihe periode 2016-2021.