595 Ulama Meninggal Dunia di Masa Pandemik COVID-19

Sebagian besar ulama meninggal karena COVID-19

Jakarta, IDN Times - Sejumlah ulama meninggal dunia selama masa pandemik COVID-19. Wasekjen MUI, Abdul Ghaffar Rozin, mengatakan ada 595 ulama meninggal dunia sejak Februari 2020.

"Itu data sejak Maret tahun lalu," ujar pria yang akrab disapa Gus Rozin kepada IDN Times, Selasa (6/7/2021).

Gus Rozin mengatakan 595 ulama wafat itu tercatat hingga Minggu (4/7/2021). Meski demikian, dia enggan menyebut penyebab meninggalnya para ulama tersebut.

"Tentu sangat sulit menyebut semua disebabkan COVID-19. Tidak semua keluarga yang ditinggalkan juga nyaman disebut demikian," ucapnya.

Namun, kata dia, sebagian besar para ulama itu meninggal karena COVID-19. "Sebagian besar (karena positif COVID-19)," kata Gus Rozin.

Gus Rozin yang juga menjabat sebagai Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama mengatakan bila dibanding 2019, jumlah ulama yang wafat tidak sebanyak di masa pandemik. Pada 2019, tercatat ada 70 ulama yang meninggal dunia.

"Namun jika diperbandingkan dengan wafatnya ulama tahun 2019 yang di bawah 70 orang tentu sangat jomplang," imbuhnya.

1. 61.140 orang di Indonesia meninggal karena COVID

595 Ulama Meninggal Dunia di Masa Pandemik COVID-19Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Pada Senin (5/7/2021), jumlah kematian akibat COVID-19 di Indonesia mencapai angka tertinggi. Jumlah kematian harian tercatat sebanyak 558 kasus.

Sehingga, total sudah ada 61.140 orang di Indonesia meninggal akibat terpapar virus corona.

Jumlah itu, merupakan bagian dari total kasus COVID-19 di Tanah Air yang kini mencapai 2.313.829 kasus.

Baca Juga: [BREAKING] Kasus Positif dan Kematian akibat COVID-19 RI Pecah Rekor Lagi!

2. Pasien sembuh 1.942.690 orang

595 Ulama Meninggal Dunia di Masa Pandemik COVID-19Ilustrasi petugas medis melakukan perawatan terhadap pasien terinfeksi virus corona (COVID-19) di instalasi khusus. ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun

Sementara itu, pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh per 5 Juli 2021 ada sebanyak 14.416 orang. Total, pasien sembuh yang terpapar COVID-19 sudah ada sebanyak 1.942.690 orang.

Sedangkan, sebanyak 309.999 kasus lainnya berstatus aktif, artinya masih menjalani perawatan maupun isolasi.

3. Luhut sebut varian delta sudah ada 90 persen di Jakarta

595 Ulama Meninggal Dunia di Masa Pandemik COVID-19Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kasus COVID-19 bukan lagi hal yang bisa dianggap enteng.

"Saya ingin tidak boleh ada yang main-main mengenai ini, kita harus kompak mengenai ini,” ujar Luhut dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Kemenko Marves, Senin (5/7/2021).

Selain itu, Luhut juga menyebut bahwa varian delta telah ada di Jakarta sebanyak 90 persen. Sehingga, ia meminta masyarakat lebih berhati-hati.

“Jadi varian Delta sudah ada 90 persen di kita, jadi kalau kita bermain-main, saya katakan tadi pasti bisa kena siapa saja di sekeliling Anda. Itu aja pesan dari saya,” ucapnya.

Baca Juga: Obat Langka dan Mahal, Luhut Sebut Pemerintah Akan Buat Aturan Harga

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya