Alhamdulillah! Umrah Perdana RI Mulai 23 Desember, Tim Ini Berangkat
![Alhamdulillah! Umrah Perdana RI Mulai 23 Desember, Tim Ini Berangkat](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200227/jemaah-umrah-7686bb9c4e58f4f50128bc624414ec7d_600x400.png)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) memastikan, Kerajaan Arab Saudi telah membuka pintu umrah bagi jemaah Indonesia. Keberangkatan perdana akan dimulai pada 23 Desember 2021.
"InsyaAllah kami sedang persiapkan keberangkatan perdana tanggal 23 Desember 2021, yang berangkat awal adalah pengurus PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah), setelah itu jemaah dapat diberangkatkan," ujar Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Umrah dan Haji Khusus, M Noer Alya Fitra, Selasa (14/12/2021).
Baca Juga: Haru! Gaji Rp600 Ribu, Guru Madrasah Tanpa Lengan Sudah Umrah 2 Kali
1. Keberangkatan melalui satu pintu
Pria yang akrab disapa Nafit ini belum dapat menjelaskan berapa pengurus PPIU yang akan berangkat pada 23 Desember 2021. Menurutnya, saat ini masih proses pendataan.
"Akan kami finalkan dulu dengan PPIU," ucapnya.
Pemberangkatan umrah di masa pandemik COVID-19 ini akan dilakukan melalui satu pintu. Para pengurus PPIU akan dimasukkan terlebih dahulu ke Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
"Jemaah akan di-screening 1x24 jam di Asrama Haji Pondok Gede," katanya.
Baca Juga: Umrah Dibuka, Travel di Makassar Khawatirkan Biaya Membengkak
2. Biaya umrah di masa pandemik diperkirakan naik
Editor’s picks
Lebih lanjut, Nafit mengatakan, biaya umrah di masa pandemik COVID-19 diperkirakan naik. Saat ini, Kemenag masih sedang menghitung angka yang pas.
"Sedang proses finalisasi, estimasi sudah ada, ada sedikit kenaikan dibanding yang kemarin karena kenaikan harga paket layanan di Arab Saudi," ujarnya.
3. Saudi cabut larangan penerbangan langsung, jemaah RI bisa umrah lagi
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi mencabut larangan penerbangan langsung dari Indonesia, mulai Rabu 1 Desember 2021. Dengan demikian, penerbangan dari Indonesia bisa langsung ke Arab Saudi mulai tanggal tersebut.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan, dicabutnya larangan tersebut juga bersamaan dengan jemaah Indonesia bisa kembali melaksanakan ibadah umrah.
"Iya, sudah (bisa umrah kembali), meski tetap persyaratan kesehatan dipatuhi," ujar Hilman kepada IDN Times melalui aplikasi pesan singkat, Jumat (26/11/2021).
Namun Hilman belum menjelaskan secara rinci bagaimana teknis pemberangkatan perdana jemaah umrah setelah larangan itu dicabut.
Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Eko Hartanto, juga membenarkan jemaah umrah Indonesia kini bisa kembali berangkat umrah. Untuk rincian teknisnya, kata Eko, masih dibahas.
"Iya betul. (Suspend atau larangan dicabut) keluar tadi malam sekitar jam 21.00 waktu Saudi. (Suspend dicabut) untuk umum, ya termasuk umrah," kata Eko.
Senada dengan Eko, Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali mengatakan, bila suspend Indonesia sudah dibuka, otomatis jemaah RI juga bisa berangkat umrah.
"Umrah sejak awal tidak masalah bagi yang tidak suspend, maka dengan suspend dibuka sekaligus umrah juga dibuka," ucap Endang.
Selain Indonesia, Arab Saudi juga mencabut larangan terbang langsung untuk lima negara lainnya yakni Pakistan, Brasil, India, Vietnam, dan Mesir.