Arab Saudi Cabut Aturan Karantina dan Tes PCR, Juga Tak Wajib Masker

Aturan itu berlaku mulai hari ini

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Arab Saudi mulai hari ini mencabut aturan karantina, tes PCR, hingga kewajiban memakai masker di tempat terbuka. Hal itu dibenarkan oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Eko Hartono.

"Iya betul, berlaku mulai hari ini," ujar Eko kepada IDN Times, Minggu (6/3/2022).

Baca Juga: Arab Saudi Tak Karantina Jemaah Umrah bila Vaksinasi Pakai Vaksin Ini 

1. AMPHURI sambut gembira

Arab Saudi Cabut Aturan Karantina dan Tes PCR, Juga Tak Wajib MaskerMasjidi Haram, Makkah, mulai dibuka untuk salat bagi warga Arab Saudi sejak ditutup karena pandemik COVID-19, tujuh bulan lalu, Minggu (18/10/2020). (ANTARA FOTO/Saudi Press Agency/Handout via REUTERS/pras.)

Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) menyambut gembira pencabutan aturan protokol kesehatan itu.

Kabid Umrah AMPHURI, Zaky Zakaria mengatakan, pihaknya juga sudah membaca edaran dari Pemerintah Saudi dan otoritas penerbangan Saudi (GACA) mengenai tak lagi berlaku aturan protokol kesehatan.

"Alhamdulillah, Saudi Arabia Kembali normal, tidak lagi menerapkan protokol kesehatan," kata Zaky.

Baca Juga: Ribuan Jemaah RI Terpapar COVID-19 Selama Umrah di Masa Pandemik

2. Salat di masjid tak harus jaga jarak

Arab Saudi Cabut Aturan Karantina dan Tes PCR, Juga Tak Wajib MaskerMasjidil Haram di Makkah, Arab Saudi, mulai dibuka, Minggu (18/10/2020), untuk salat bagi warga Saudi setelah ditutup sekitar tujuh bulan akibat COVID-19. (ANTARA FOTO/Saudi Press Agency/Handout via REUTERS /foc.)

Zaky menjelaskan, dalam aturan yang diterimanya, saf salat di masjid Arab Saudi juga kini tak lagi jaga jarak. Jemaah sudah dibolehkan untuk merapatkan safnya.

Menurutnya, masker juga sudah tak diwajibkan dipakai di tempat terbuka.

"Saf salat kembali rapat di semua masjid Saudi Arabia, termasuk Masjidil Haram dan Nabawi, walaupun masih tetap pakai masker ketika di ruang tertutup," ucapnya.

3. Tak wajib tes COVID-19 saat masuk ke Arab Saudi

Arab Saudi Cabut Aturan Karantina dan Tes PCR, Juga Tak Wajib MaskerIlustrasi Tes Usap/PCR Test. IDN Times/Hana Adi Perdana

Lebih lanjut, Zaky mengatakan, orang yang hendak masuk ke Arab Saudi pun tak diwajibkan untuk tes COVID-19. Selain itu, para pendatang juga tidak diwajibkan untuk menjalani karantina.

"Tidak diwajibkan PCR dan antigen ketika datang ke Saudi Arabia," imbuhnya.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya