Indonesia Harus Lakukan 4 Hal Ini Agar Pandemik Jadi Endemi, Apa Saja?

Menkes sebut vaksinasi COVID-19 harus dipercepat

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ada empat hal yang harus dilakukan dalam mengawal pandemik COVID-19 agar menjadi endemi. Pertama, disiplin dalam penerapan protokol kesehatan 3M.

"Kedua adalah implementasi dari surveilans atau 3T," ujar Budi dalam konferensi pers virtual yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (4/10/2021).

Ketiga, percepatan vaksinasi COVID-19, dan keempat mengawal kesiapan rumah sakit dalam menangani pasien corona.

Baca Juga: COVID Akan Jadi Endemi, Satgas: Kegiatan Akan Diperketat-Longgarkan

1. Pemerintah lacak virus corona di sekolah

Indonesia Harus Lakukan 4 Hal Ini Agar Pandemik Jadi Endemi, Apa Saja?Menkes Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers di Kantor Presiden pada Senin (11/1/2021) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan ini, Budi juga menjelaskan mengenai program pemerintah melakukan random sampling pelacakan virus corona di sekolah. Nantinya, akan ada 30 sampel siswa dan 3 sampel guru yang akan diambil dari satu kabupaten/kota.

"Kami sudah menyusun metode aktif surveilans untuk sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka," ucapnya.

"Hasilnya sudah ada di Jakarta, memang ada yang positif," katanya.

Baca Juga: Sri Mulyani: COVID-19 Jadi Endemi Tahun Depan, Vaksin Harus Diperluas

2. Bila positivity rate di atas 5 persen, sekolah akan ditutup selama 2 minggu

Indonesia Harus Lakukan 4 Hal Ini Agar Pandemik Jadi Endemi, Apa Saja?Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Lebih lanjut, Budi menerangkan, pemerintah juga terus memantau positivity rate di sekolah agar tetap di bawah 5 persen. Bila nanti ada yang di atas 5 persen, maka sekolah akan ditutup selama 2 pekan.

"Kalau 1-5 persen positivity rate, 1 kelas itu kita minta karantina dulu, yang lainnya tatap muka. Sedangkan positivity rate di bawah 1 persen, kita pergunakan metode surveilains biasa yaitu positif atau terkonfirmasi dan kontak eratnya dikarantina," katanya.

3. Indonesia rangking ke-5 vaksinasi terbanyak di dunia

Indonesia Harus Lakukan 4 Hal Ini Agar Pandemik Jadi Endemi, Apa Saja?Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Untuk vaksinasi, Budi mengatakan, jumlah vaksinasi COVID-19 di Indonesia berada di urutan ke lima terbanyak di dunia. Per hari ini, sudah ada 94.223.690 orang di Indonesia sudah menerima dosis pertama.

"Indonesia rangking kelima dunia, kita naik satu tingkat menyusul Jepang," kata Budi.

Sementara itu, jumlah orang yang sudah menerima dosis kedua sebanyak 53.006.923. Selain itu, kata Budi, Indonesia saat ini sudah menerima 222 juta dosis vaksin COVID-19, di mana 193 juta dosis sudah dikirim ke seluruh daerah.

"Stok masih 70 jutaan (dosis), masih banyak. Kita terus bicarakan percepatan vaksinasi," katanya.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya