Jokowi Desak Perang Israel vs Palestina Segera Dihentikan

Jokowi minta WNI di wilayah konflik segera dilindungi

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mendesak perang antara Israel dan Palestina segera dihentikan. Sebab, hal tersebut mengakibatkan banyak warga tak berdosa menjadi korban.

"Indonesia mendesak agar perang dan tindakan kekerasan segera dihentikan untuk menghindari semakin bertambahnya korban manusia dan hancurnya harta benda. Karena eskalasi konflik dapat menimbulkan dampak kemanusiaan yang lebih besar," ujar Jokowi dalam keterangannya yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (10/10/2023).

Baca Juga: Polisi Palestina Tembak Warga Palestina hingga Tewas di Tepi Barat

1. Jokowi minta Kemenlu lakukan tindakan untuk melindungi WNI

Jokowi Desak Perang Israel vs Palestina Segera DihentikanPresiden Joko Widodo hadir dalam acara pembukaan Sidang Umum ke-44 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), di Jakarta (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mendorong Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, untuk melakukan tindakan melindungi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di wilayah konflik tersebut.

"Saya minta Menteri Luar Negeri dan jajaran kementerian terkait segera mengambil tindakan cepat untuk melindungi WNI yang ada di wilayah konflik," kata dia.

Jokowi mengatakan, akar masalah perang itu terjadi karena pendudukan wilayah Palestina oleh Israel.

"Harus segera diselesaikan sesuai dengan parameter yang sudah disepakati PBB," ucap dia.

Baca Juga: Rusia: Pembentukan Negara Palestina Solusi Hentikan Konflik

2. Dubes Palestina di Indonesia mendapat dukungan dari sejumlah negara Arab

Jokowi Desak Perang Israel vs Palestina Segera DihentikanDuta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun. (IDN Times/Sonya Michaella)

Sebelumnya, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun, menerima dukungan dari sejumlah perwakilan negara Arab yang ada di Jakarta.

Adapun perwakilan negara Arab (duta besar maupun wakil duta besar) yang datang adalah Maroko, Yaman, Yordania, Tunisia, Mesir, Uni Emirat Arab, Mauritania, Bahrain, Aljazair, Libya, Oman, Sudan, Suriah, Lebanon, Kuwait, Somalia, dan Irak serta Iran.

"Mereka semua memberikan dukungan dan pesan-pesan kepada Palestina terkait situasi saat ini," kata Al Shun, di Kedutaan Besar Palestina di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Two State Solution Satu-satunya Solusi Konflik Palestina-Israel

3. Palestina ingin mempertahankan tanah sendiri

Jokowi Desak Perang Israel vs Palestina Segera DihentikanDuta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat 24/3/2023) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Al Shun menegaskan, warga Palestina hanya ingin mempertahankan tanahnya sendiri.

"Semuanya terbunuh di Gaza adalah warga sipil. Semua serangan terjadi ketika warga sipil ada di dalam bangunan," ucap Al Shun.

"Israel selalu seperti itu," tegas dia lagi.

Baca Juga: RS Indonesia di Gaza Layani 444 Korban Luka Serangan Israel

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya