Kasus Aktif COVID RI di Bawah 1 Persen, Satgas: Ini Pertama Kalinya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Jumlah kasus aktif COVID-19 di Indonesia saat ini berada di bawah 1 persen. Juru Bicara Satgas Penanggulangan COVID-19, Wiku Adisasmito mengatakan persentase tersebut pertama kalinya terjadinya.
"Kasus aktif pertama kalinya di bawah 1 persen, yaitu 0,86 persen di minggu terakhir. Ini adalah perkembangan sangat baik, karena pada lonjakan kasus kemarin, kasus aktif hampir mencapai 19 persen," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual di kanal YouTube BNPB Indonesia, Selasa (5/10/2021).
Menurutnya, rata-rata kasus COVID-19 di dunia saja belum berada di bawah 1 persen. Saat ini, kata Wiku, kasus aktif COVID-19 di dunia sebesar 7,77 persen.
Berdasarkan data per 5 Oktober 2021, kasus aktif COVID-19 Indonesia sebanyak 29.823.
1. Lima daerah kasus aktif COVID-19 tertinggi
Wiku mengatakan, ada lima provinsi dengan lima kasus aktif COVID-19 tertinggi di Indonesia. Di urutan pertama ada Kalimantan Utara 8,83 persen.
Berikut lima provinsi teratas:
- Kalimantan Utara: 8,83 persen
- Papua: 5,33 persen
- Aceh: 4,0 persen
- Kalimantan Tengah: 3,08 persen
- Lampung: 2,63 persen
Baca Juga: [LINIMASA-8] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia
2. Penambahan kasus harian pada 4 Oktober terendah selama pandemik di Indonesia
Editor’s picks
Wiku mengatakan, penambahan kasus positif harian pada Senin, 4 Oktober 2021 sebanyak 922 merupakan terendah selama pandemik COVID-19.
"Pertama kalinya, penambahan kasus positif harian Indonesia berada di bawah seribu," ucapnya.
Kemudian, kasus positif harian COVID-19 di Indonesia juga mengalami penurunan 34,6 persen dibanding minggu lalu. Ada tiga provinsi yang mengalami kenaikan kasus positif harian lebih dari seribu selama sepekan.
Ketiganya adalah Jawa Tengah (1.094 kasus), Jawa Barat (1.074 kasus) dan Jawa Timur (1.059 kasus).
3. Tingkat kesembuhan capai 95,77 persen
Sementara itu, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 mencapai 95,77 persen. Kesembuhan terbanyak dikontribusikan dari lima provinsi yakni Jawa Barat (1.843 pasien), Jawa Timur (1.727 pasien), Jawa Tengah (1.652 pasien, Sumatra Utara (1.412 pasien) dan bali (1.251 pasien).
Dalam kesempatan itu, Wiku juga menyampaikan persentase kematian pasien akibat COVID-19 mengalami kenaikan. Namun, kata dia, jumlahnya turun.
Saat ini, penting untuk melihat perkembangan kematian melalui jumlahnya, bukan persentasenya," ujarnya.
Wiku mengatakan, pemerintah memiliki target kematian pasien COVID-19 sebanyak 0 kasus.
Baca Juga: Satgas: Penyelenggaraan Konser Tergantung Kondisi COVID-19 Tiap Daerah