Kasus COVID per 17 April 2023 Bertambah 725, DKI Jakarta Terbanyak
Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Satgas Penanggulangan COVID-19 masih mengumumkan penambahan kasus COVID-19. Per 17 April 2023, ada 725 kasus baru bertambah.
Saat ini, ada 9.024 kasus aktif di Indonesia. Selama pandemik, tercatat ada 6.758.170 kasus COVID-19 di Indonesia.
6.588.017 kasus dinyatakan sembuh. Semententara, ada 161.129 pasien yang terpapar COVIF-19 dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Data Lengkap COVID-19 Indonesia per 16 April 2023
1. DKI Jakarta jadi provinsi terbanyak penambahan kasus
Ilustrasi COVID-19. (IDN Times/Aditya Pratama)DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus terbanyak pada 17 April 2023. Berikut lima provinsi teratas dengan kasus terbanyak:
- DKI Jakarta: 294 kasus
- Jawa Barat: 159 kasus
- Jawa Timur: 75 kasus
- Banten: 72 kasus
- Jawa Tengah: 47 kasus
Baca Juga: Data Lengkap Sebaran COVID-19 di Indonesia per Jumat 14 April 2023
2. Angka kesembuhan terbanyak di Jawa Barat
Editor’s picks
Ilustrasi Virus Corona. (IDN Times/Aditya Pratama)Sementara itu, angka kesembuhan terbanyak pada 17 April 2023 ada di Jawa Barat. Total, angka kesembuhan kasus COVID-19 pada 17 April 2023 ada 736.
Berikut lima provinsi teratas:
- Jawa Barat: 226 kasus
- DKI Jakarta: 181 kasus
- Banten: 123 kasus
- Jawa Timur: 116 kasus
- Jawa Tengah: 32 kasus
3. Angka kematian tertinggi ada di DKI Jakarta
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el FitraSatgas Penanggulangan COVID-19 melaporkan ada 6 kematian pada 17 April 2023. DKI Jakarta menjadi provinsi terbanyak dengan jumlah 3 kematian pasien.
Selain itu, dilaporkan juga jumlah vaksinasi COVID-19. Berikut datanya:
- Vaksinasi ke-1: 203.828.992 dosis
- Vaksinasi ke-2: 174.865.653 dosis
- Vaksinasi ke-3: 68.706.752 dosis
- Vaksinasi ke-4: 3.126.227 dosis
-Target sasaran vaksinasi: 234.666.020 dosis
Baca Juga: 7 Interaksi Umum Obat COVID-19 Paxlovid yang Perlu Diketahui
Topik:
Berita Terkini Lainnya
