Presiden Jokowi Resmikan Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan Gereja Keuskupan Agung Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Jokowi mengaku, kagum dengan desain interior gereja katedral tersebut.
"Gereja katedral ini sejak berdiri belum pernah rehabilitasi dan akibat terjangan Badai Seroja yang melanda Kota Kupang dengan anggaran dari APBN, Gereja Katedral ini dibangun, direhabilitasi dan tadi saya masuk, saya betul-betul terkagum-kagum dengan interior di dalam, sangat-sangat bagus sekali, indah sekali," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/12/2023).
Baca Juga: Jokowi Dianggap Ikuti Lokasi Kampanye Ganjar, Istana Membantah
1. Fasilitas yang baru
Jokowi mengatakan, Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang direnovasi secara menyeluruh. Gereja tersebut kini dilengkapi dengan sekretariat paroki, lonceng, ruang panel, dan genset.
"Hari ini kita betul-betul bisa melihat bersama-sama wajah baru Katedral Gereja Katolik Kristus Raja Katedral di Kupang ini, yang megah, yang indah, yang tertata rapi," ucap dia.
Baca Juga: Moeldoko Curiga Pengakuan Agus Rahardjo Soal Jokowi Politis
2. Memiliki kapasitas 1.500 jemaat
Editor’s picks
Jokowi mengatakan, gereja tersebut memiliki kapasitas 1.500 jemaat. Jokowi berharap gereja tidak hanya digunakan untuk ibadah, tetapi juga bisa dilakukan untuk kegiatan kemasyarakatan yang lain.
"Menyediakan ruang-ruang untuk membangun dialog, mempererat persaudaraan, mempererat kerukunan untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa," kata dia.
Baca Juga: Main Bola Bareng Warga NTT, Jokowi Jadi Penjaga Gawang
3. Uskup Agung sampaikan terima kasih
Dalam kesempatan itu, Uskup Agung Petrus Turang menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah membangun kembali Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang.
"kepedulian Bapak Presiden menunjukkan hati bijaksana dari pemerintah pusat, untuk menunjang tersedianya tempat ibadah serta pemulihan kehidupan masyarakat," ucap Petrus Turang.
Dia mengatakan, Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang bisa digunakan untuk perayaan Natal 2023.