COVID-19 Masih Ada di Aceh, 1.017 Orang Dirawat
ilustrasi seorang pasien (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - Pandemik COVID-19 masih mewabah di Indonesia. Virus yang hampir satu tahun mewabah di negeri ini telah menjangkiti 977 ribu orang dan 27.664 orang meninggal dunia. Meskipun demikian, 791 ribu orang telah dinyatakan sembuh.
Di Aceh, kasus COVID-19 pertama kali terkonfirmasi pada Maret 2020 silam. Sejak saat itu, pemerintah setempat terus mengumumkan adanya penambahan kasus-kasus terbaru di daerah berjulukan Serambi Makkah tersebut setiap harinya.
1. Ada 18 kasus baru yang terkonfirmasi
Ilustrasi dokter di Aceh meninggal karena COVID-19. ANTARA FOTO/AmpelsaJuru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Pemerintah Provinsi Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan, selama 24 jam hingga Minggu (24/1/2021) tercatat ada 18 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kasus terkonfirmasi positif bertambah lagi sebanyak 18 orang," kata Saifullah, pada Senin (25/1/2021).
Kasus baru positif Covid-19 yang 18 orang tersebut meliputi warga Kota Lhokseumawe delapan orang, dan tujuh orang warga Banda Aceh. Tiga orang lagi masing-masing satu orang dari Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Tengah, dan Aceh Utara.
“Alhamdulillah, tidak ada pasien COVID-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir,” ujarnya.
Baca Juga: Versi GoFood, Ini 3 Menu Kuliner yang Bakal Trend di Tahun 2021
2. Total kasus di Aceh mencapai lebih 9 ribuan, 1.017 orang dirawat
Editor’s picks
Ilustrasi. Petugas medis yang tangani pasien COVID-19 harus mengenakan alat pelindung diri atau APD (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)Saifullah menyebutkan, data dari Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, hingga Minggu (24/1/2021) total warga yang terkonfirmasi COVID-19 mencapai 9.144 orang.
"Secara akumulasi kasus COVID-19 Aceh sudah mencapai 9.144 orang," kata Saifullah Abdulgani, pada Senin (25/1/2021).
Secara rinci, dari total keseluruhan itu 1.017 orang dikatakan masih menjalani perawatan, sedangkan 7.753 orang telah dinyatakan sembuh. Sementara tercatat ada 374 orang meninggal dunia.
3. Probable di Aceh ada 651 orang
Ilustrasi pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/AmpelsaSehubungan dengan itu, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Pemerintah Provinsi Aceh mengatakan, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi saat ini sebanyak 651 orang.
Dari jumlah kasus probable tersebut, 20 orang dalam penanganan tim medis (isolasi rumah sakit), 571 sudah selesai isolasi, dan 60 orang meninggal dunia.
Probable merupakan istilah bagi orang yang diyakini sebagai suspek dengan ISPA (Inspeksi Saluran Pernapasan Atas) berat atau gagal nafas akibat aveoli paru-paru penuh cairan (ARDS) atau meninggal dengan gambaran klinis yang meyakinkan COVID-19 dan belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR.
Istilah baru tersebut diperkenalkan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Terawan Agus Putranto melalui Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19.
Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Terpilih Sebagai Ketua Umum PB PASI
Berita Terkini Lainnya
