Nekat Panjat Tiang Bendera, Bocah Ini Diapresiasi Kemenpora

18 Agu 2018, 15:05 WIB

IDN Times/Masdalena

Jakarta, IDN Times - Yohanes Ande Kala Marcal (13) tak menyangka jika aksi heroiknya memanjat tiang bendera untuk mengambil tali yang terlepas saat peringkatan 17 Agustus di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Motain, Kabupaten Belu, Nusa Tengara Timur, kemarin, ternyata menuai banyak pujian.

Siswa SMP Silawan, Kabupaten Belu tersebut ternyata direkam dan dan diunggah oleh Esra Alfred Soru ke Youtube. Hasilnya, tak hanya mendapat pujian dari warnaget, tapi juga menarik perhatian Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.

1. Joni menuju Jakarta pagi tadi

IDN Times/Masdalena

Joni, panggilan Yohanes Ande Kala Marcal, mendapat undangan dari Menteri Nahrawi untuk datang ke Jakarta. Joni pun terbang ke Jakarta pada pukul 08:00 dari Bandara El Tari Kupang dengan menggunakan pesawat Batik Air. Ia ditemani kedua orang tuanya, Viktorino Fahik Marcal dan Lorenca Gama. Ia juga didamping Dandim 1605 Belu Letkol Inf Putu Dwi dan Kapolres Belu AKBP C Tobing.

2. Mendapat beasiswa hingga perguruan tinggi

IDN Times/Masdalena

Tak hanya ditemui Menteri Nahrawi, Joni juga mendapat apresiasi di bidang akademik.Dari PLN ia mendapatkan beasiswa pendidikan sampai sarjana. "Aksi Yohanis sangat nasionalis sekali. Kami salut dengan anak ini. Mulai saat ini Yohaneis menjadi 'Putra PLN' dan akan mendapatkan beasiswa sampai dengan tingkat S1," kata Direktur Human Capital Management PLN Muhamad Ali.

3. Uang jajan 25 Juta dari Hotman Paris

IDN Times/Masdalena

Bahkan pengacara ternama Hotman Paris pun ikut memuji sikap Joni. Hotman siap memberikan senilai Rp 25 juta kepada Joni. "Kepada Yohanes pemuda NTT, nanti gua kasih uang jajan ya, gua kasih uang jajan Rp 25 juta. Tolong kasih tahu rekening orangtua kamu, untuk beli permen," pungkasnya Hotman dalam video berdurasi 57 detik yang diunggahnya.

Wah beneran gak ya diberi uang jajan Rp 25 juta?